Awal Yang Menyakitkan

Chapter seven

Vote unchhh unchh

"APA HARUTO!!"

"Eh kenapa kau berteriak Jeongwoo?!"

Jeongwoo bangkit dari duduk nya ia berjalan dengan langkah lebar menuju kamarnya. Saat ia telah kembali ke ruang keluarga, ia membawa sebuah laptop

Ia kemudian duduk dan mengotak atik laptop itu.

"Apa yang sedang kamu lakukan Jeongwoo?"

"Akhirnya..." Jeongwoo tampak mengeluarkan senyuman nya walau hanya setipis tisu"ikut Jeongwoo"

Kedua wanita itu mengikuti Jeongwoo, dan memasuki sebuah mobil. Saat sudah berada di depan pintu kemudi, Jeongwoo tak langsung masuk, melainkan ia menelfon seseorang

"Cari identitas seseorang yang menggunakan motor ber plat *********"

Tak langsung mendengarkan jawaban dari lawan bicaranya, Jeongwoo langsung memasuki mobil dan berkendara menuju tempat yang ingin ia tuju

Tak butuh lama mobil yang di gunakan Jeongwoo berhenti di sebuah perusahaan yang sangat amat megah

Sebelum memasuki pintu perusahaan, Jeongwoo juga menelfon terlebih dahulu

"Halo pah, tolong kosongkan aktivitas Papah dan Daddy, lalu berkumpul di ruangan Daddy"

"Baik, langsung keruangan saja"

Tut

"Ayo mah, Bun kita masuk" dua wanita itu mengikuti langkah Jeongwoo, saat di perjalanan dua wanita itu sedikit berbincang namun dengan bisikan

"Ros sebenarnya ada apa? Tiba tibanya anak mu jadi gini"

"Aku pun tidak tau Lis, kita ikuti saja" akhirnya dua wanita itu hanya mengikuti Jeongwoo, seperti ayam jantan memandu dua ayam betina

Sampai di sebuah pintu ruangan yang di tuju, Jeongwoo mengetuk sebentar dan langsung memasuki ruangan itu

Mereka semua duduk dengan berhadapan hadapan, dengan Jeongwoo yang sudah memegangi laptop

"Aku menyuruh kita berkumpul karena ada satu tujuan Jeongwoo"

"Apa itu Jeongwoo?" Tanya seorang pria

"Saat Jeongwoo pulang dari mall, Jeongwoo di tabrak seseorang-" belum sempat selesai berbicara seorang wanita langsung memotong pembicaraan Jeongwoo

"Apakah kau tidak apa apa Jeongwoo ada yang terluka?"

"Mah, santai saja Jeongwoo hanya di tabrak orang bukan tronton"

"Haiss Rosé, biarkan anak mu ini selesai berbicara"

"Aaa...maaf lanjutkan nak"

"Jadi gini selesai Jeongwoo di tabrak, Jeongwoo berbalik badan... Jeongwoo sempat melihat orang yang menabrak Jeongwoo, dan Jeongwoo sempat juga menanyakan namanya, dan namanya membuat Jeongwoo seperti tidak asing mendengar nama ini" ucapan Jeongwoo di jeda olehnya

"Siapa Jeongwoo?" Tanya Rosé

"Nama dia..... Haruto"