Jaehyun's love

866 105 3
                                    

***

"Ekhmm"

Jaehyun tersenyum masam saat melihat Taeyong yang sedang duduk di ruangan kerjanya.

"Kau sudah punya ruangan sendiri tapi kau suka sekali datang kesini" Jaehyun melepaskan jaketnya dan meletakan tas nya diatas meja kerja.

"Karena berada di ruanganku sendirian sangat membosankan" Jaehyun duduk dan menatap Taeyong malas. "Tapi kau terlihat lebih baik dari kemarin. Kau sudah baikan dengan istrimu?"

"Terima Kasih, berkat idemu kami sudah baikan. Dia  bahagia sekali karena gitar yang ku belikan itu memang incarannya." Jaehyun tersenyum lebar menceritakan bagaimana antusiasnya Rose.

"Hya, ini pertama kalinya aku melihatmu tersenyum selebar itu. Kau benar-benar bahagia dengan istrimu" Takjub Taeyong.

Jaehyun tersenyum kecil lalu membenahi posisi duduknya. "Tapi ada urusan apa kau datang kesini pagi-pagi sekali?"

"Kau ingatkan festival tahunan kampus kita?"

"Iya, lalu?"

"Aku adalah penanggung jawab acara. Jadi aku akan memilih beberapa mahasiswaku untuk tampil"

"Lalu?" Taeyong mendesis kesal melihat respon Jaehyun yang selalu saja datar dan menyebalkan.

"Aku ingin menunjuk istrimu tampil. Dia punya bakat yang luar biasa dan kau harus setuju!" Tegas Taeyong menggebu-gebu.

"Akan aku bicarakan dengan istriku-"

"Dia bilang menunggu ijin darimu! Oh ayolah Jaehyun, dia punya suara yang unik, pintar bermain gitar bahkan dia punya wajah yang sangat cantik! Dia akan menjadi idola baru di kampus ini. Pasti banyak produser dan pencari bakat yang tertarik! Ini kesempatan emas!" Lagi Taeyong menjelaskan dengan sangat bersemangat.

"Rose akan menjadi produser music bukan penyanyi yang tampil di publik. Aku sengaja menyembunyikannya untuk menjaganya"

"Apa kau pernah bertanya padanya tentang mimpinya? Mungkin saja menjadi penyanyi adalah impian lainnya"

"Akan aku bicarakan dengannya, kau tidak bisa memaksa karena ini sudah menjadi keputusanku sebagai suaminya" Tegas Jaehyun dengan tatapan sedikit tajam.

"Aku tidak mau tahu, kau harus mempertimbangkannya. Rose punya potensi luar biasa. Jika kau mengambil keputusan untuknya, pastikan dia juga menyukai keputusanmu. Ini tentang impian dan hidupnya" Taeyong menghela nafas pelan lalu keluar dari ruangan Jaehyun. Meninggalkan Jaehyun yang termenung karena dia sadar jika dia belum mengenal Rose dengan baik.

****

Jaehyun memelankan langkah kakinya ketika dari kejauhan dia bisa melihat Rose sedang bercanda gurau dengan beberapa temannya.

Jaehyun tersenyum bangga saat melihat Rose membawa gitar hadiah pemberiannya. Dia senang karena berhasil memberikan sesuatu yang disukai istrinya.

"Profesor Jung" Jaehyun sontak menolehkan tatapannya saat seseorang memanggilnya dan ternyata Profesor Wendy, senior Jaehyun.

"Profesor Song" Jaehyun sedikit menundukkan kepalanya untuk memberi hormat.

"Kau akan mengajar?" Tanya Wendy sembari melihat ke arah yang Jaehyun lihat sebelumnya.

"Iya, Sunbae juga?"

"Iya. Oh iya kau membuat satu kampus heboh. Ku dengar kau sudah menikah? Kenapa tidak mengundang? Tapi selamat ya" Wendy mengulurkan tangannya dan Jaehyun menyambutnya dengan senyuman kecil.

"Sunbae tahu bagaimana kehidupanku sejak kecil, jadi aku ingin menjaga privasi istriku. Semakin sedikit yang tahu maka semakin bagus"

Wendy terkekeh pelan lalu mengangguk. "Impianmu untuk terlepas dari sorotan sepertinya masih belum berubah" Jaehyun mengangguk pelan lalu tanpa sengaja menatap ke arah tempat Rose berada dan ternyata Rose juga sedang menatap dirinya.

His Secret WeddingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang