Seong Yohan x Readers
Ini kisah mengenai sang hujan yang jatuh di hari kelabu.Tentang banyaknya rasa yang tertinggal di masa lalu
Mengenai cinta yang tak terbalaskan dengan jerit nelangsa di hari itu.
semua orang pernah bilang, bahwasanya hargai sel...
Dua gadis remaja dengan berbeda surai kini sedang berjalan beriringan dengan santai,sembari bersenda gurau dan sesekali membahas hal hal yang terjadi pada mereka,cicitan burung terdengar ditelinga. Sang Surya menampakkan sinarnya dengan cerah.
"Mijin,tumben sekali tidak ada zin biasanya dia mengikuti mu kemana pun" Ujar (name) cekikikan melihat raut Mijin yang sulit diartikan.
"Hari ini dia kesiangan,dari pada aku ikut ikutan kesiangan mending aku berangkat duluan saja" Intonasi lembut dengan senyum tipis tertampil pada gadis dengan surai coklat itu yang dibalas anggukan kepala oleh (name).
hening sesaat tidak ada pembicaraan diantara mereka. Tenggelam dalam pikiran masing-masing,netra gelap pemilik surai coklat melirik gadis disebelahnya yang sedang melamun entah memikirkan apa, terlihat matanya yang masih memerah karna semalam. Ia,Zin,yohan dan (name) sudah menjalani persahabatan sangat lama ia dan zin juga mengetahui betapa (name) menyukai salah satu sahabatnya tersebut.
"(name) semalam kau menangis ya?" intonasi terdengar khawatir membuat sang empu terkejut.
"Ah,mana ada aku menangis,aku tak menangis mijin kau tenang saja" Seulas senyum secerah mentari ia tunjukkan untuk meyakinkan bahwa dirinya baik baik saja.
Mijin tau bahwa sahabatnya itu sedang menyembunyikan sesuatu darinya,ia sangat mengenali bagaimana sifat (name) Karna telah bersama selama bertahun-tahun. Tetapi tetap saja sifat keras kepala milik (name) yang selalu menyembunyikan lukanya dan tak mau bercerita sedikit pun kepada mereka,sehingga mereka hanya bisa melihat sifat ceria milik sang gadis tanpa bisa melihat luka yang tengah ia alami,mijin sedikit kecewa karna belum bisa menjadi tempat berpulang untuk satu sahabatnya tersebut.
"Kita sudah sampai, ayo Mijin kita kekelas sebentar lagi jam pertama akan dimulai"
𔘓𓂃 ࣪˖ ִֶָ
"Huaaaa siall,kenapa ini terjadi kepada ku" Seru heboh (name) karena pagi ini buku pr bahasa Inggrisnya tertinggal dan terpaksa ia harus menerima hukuman dari guru killer tersebut.
"Liat wajahnya, menggelikan sekali" Tawa zin tak kunjung berhenti saat mengetahui sang gadis telah selesai menerima hukuman itu dan kini mereka berada dikantin.
