Chapter 4

728 44 4
                                    

Chanyeol Pov

Aku memarkirkan motorku. Aku bermaksud untuk membeli Hansaplast di Mini Marker samping Coffee Shop. Ketika aku akan masuk ada seorang Yeoja sedang berdiri di tangga Mini Market itu. Aku tidak memperdulikannya. Pada saat aku akan masuk tiba tiba Yeoja itu terpeleset dan hampir jatuh ke aspal itu. Hey kenapa aku menangkap Yeoja ini...

"Hey apa kau pingsan? Cepatlah bangun" ucapku kepadanya. Yeoja ini masih mejamkan matanya. Sepertinya aku pernah melihat yeoja ini sebelumnya. Aku masih memandangi wajahnya. Cantik

Yeoja itu membuka matanya. Ketika itu juga aku ingat siapa Yeoja ini. Aku menatapnya tajam. Tiba tiba ia menyemprotkan air ke wajahku

"M...m..mi..mianhae. Aku tidak sengaja. Aku te..teerr..kejut melihatmu" ucapnya dengan wajah polosnya. Aku masih terpaku di tempatku berdiri . Yeoja itu mengelap wajahku

"Yakk kau!! Beraninnya" teriakku kepadanya. Aku langsung melihat Yeoja itu berlalu pergi mengambil sepedanya.

"Mianhae" ucap Yeoja itu dan dengan segera mengayuh sepedanya.

Hyaa kenapa aku tadi berteriak seperti itu di depannya.

Baekhyun dan Kai menghampiriku di depan Mini Market itu. Baekhyun hanya menatap ku aneh sedangkan Kai ia hanya sibuk dengan ponselnya. Aku masih menatap Yeoja itu hingga hilang dari sorot mataku. Kenapa kau selalu membuat ku sial setiap bertemu denganmu batinku.

"Chanyeol-ah..Chanyeol-ahh. Yak Park Chanyeol" suara Baekhyun menyadarkanku dari lamunanku. Baekhyun mengikuti arah tatapan mataku.

"Ne. Wae?" ucapku setengah malas kepadanya. Ku lihat Baekhyun menyenggol lengan Kai agar berhenti memainkan ponselnya.

"Kenapa kau tidak masuk ke Caffe? Malah berdiam saja disini. Kami menunggu mu dari tadi huh? Tunggu. kenapa wajahmu basah seperti itu? Kau habis kecebur di got?" tawa Baekhyun seketika meledak saat itu juga.

"Mwo?! Wajahku? Apa wajahku jadi jelek sekali? Ahh Jinjja Yeoja sialan itu!" Teriakku mengagetkan Baekhyun dan Kai yang langsung memasukkan ponselnya di saku celananya.

Baekhyun dan Kai saling pandang seakan bertanya Seorang Yeoja?. Memang terkesan aneh jika aku menyebut seorang Yeoja. Aku terlalu kaku bila bertemu dengan seorang Yeoja dan sekarang ada Yeoja yang datang dalam kehidupanku tanpa permisi. Yeoja itu juga selalu membuatku sial tiap kali bertemu dengannya.

"Kau bilang seorang yeoja hyung? Wahhh ku rasa sekarang Chanyeolie hyung mulai jatuh cinta lagi?" Kai meledekku dengan Smiriknya. Aku hanya terdiam. Apa aku jatuh cinta...

Ahh tidak tidak. Tidak mungkin aku jatuh cinta pada Yeoja menyebalkan itu. Bahkan bertemu dengan Yeoja itu saja aku sudah enggan. Tapi aku juga penasaran dengan Yeoja itu. Pertemuan kita terlalu aneh. Aku bertemu dengannya saja hanya sekejap setelah itu pasti Yeoja itu akan melarikan diri. Tunggu dulu... Apa Yeoja itu tidak mengenalku? Hey bahkan semua Yeoja menggilaiku tapi kenapa Yeoja ini setiap bertemu denganku ia biasa saja tidak seperti seorang fans. Bahkan melakukan hal aneh padaku.

Apa Yeoja itu benar benar tidak mengenalku..

"Baekhyun-ah, apakah mungkin ada orang yang tidak mengenal Band kita? Apakah mungkin ada anak Senior High School yang tidak mengenal kita?" Baekhyun terkejut dengan pertanyaanku. Dia menatapku aneh.

"Yaa kurasa mungkin ada yeol. Apalagi kita belum rekaman dan muncul di tv. Jadi wajar saja kalo ada yang tidak mengenal kita. Tapi kalo untuk kelas anak SMA rata rata mereka pasti mengenal kita. Bahkan para Yeoja itu menggilai kita" tutur Baekhyun dengan bijaknya. Aku hanya manggut manggut mendengar penjelasannya.

My Answer (SLOW UP)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang