| HARBOR FEELINGS, EPILOGUE |
Sekarang Vera mengakhiri semuanya, Vera berhenti mengharapkannya. Vera tak tahu bagaimana hubungan Ryan dan Tiara nanti. Apa mereka akan putus? Dan mereka akan memacari gadis dan lelaki lain? Itu adalah urusan mereka, bukan urusannya Vera.
Vera menyibukkan dirinya sendiri, Vera menyibukkan dirinya untuk mengikuti kegiatan, dan fokus pada tujuannya sendiri.
"Setiap hati manusia adalah hujan. Tak pernah jatuh kapan, apalagi dimana." ucap Vera yang sedang berada di tangga sekolah.
Akhirnya, tibalah saatnya Vera. "Melipat perahu, dan berhenti mencarimu."
"Kita mungkin ditakdirkan untuk bertemu, tapi bukan untuk bersatu. Ini adalah kisah tentang aku dan kamu, yang tak akan pernah menjadi kita." Monologku melihat wajah nya.
"Senang mengenalmu di masa putih abu-abu, semestaku."
"Hidup adalah seni menggambar tanpa penghapus." Itulah yang dikatakan John W. Gardner.
Yang tidak ditakdirkan untuk kita, akan menemukan caranya untuk hilang. Yang ditakdirkan untuk kita, akan menemukan jalannya untuk pulang. Yang buruk sengaja Tuhan lepaskan, agar yang baik mempunyai kesempatan untuk datang.
Senja mengajarkan kita, bahwa keindahan itu hanya menetap untuk sementara, bukan menetap untuk selamanya.
Kehilangan ada bukan untuk meninggalkan rasa sakit, tapi kehilangan ada untuk belajar menerima akan berakhirnya sebuah kisah di satu chapter kehidupan, belajar untuk menelan rasa pahit saat membalik halaman baru tanpa hadirnya mereka yang hilang, dan belajar memahami kalau kehilangan adalah bagian dari hidup.
Padahal, jangan pernah takut untuk melepaskan sesuatu yang tidak membuatmu bahagia. Jangan pernah takut untuk melepaskan sesuatu yang menjadi luka untukmu.
"Aku adalah aksara tanpa makna dan kamu adalah metafora yang fana. Layaknya bagaskara dan bentala kita adalah dua atma yang tidak di izinkan semesta bersama."
-Vera-
THE END
Wait for Harbor Feelings 2
***
Photo : Edit (myself)
Photo Sources : Pinterest, Google
Others : Internet
Character :
~Glavera Cathiya Aysele (Vera/Ra)~
~Ryan Arjuna Argantara (Ryan/Ian)~
~Tiara Miscka Almathea (Tiara/Tia)~
~Kania Rescyka (Kania/Nia)~
~Leah Zamora (Leah)
~Athan Malaka (Athan/Tan)~
~Gleon Steward Athar (Gleon/Leon)~
~Monita Belvina (Monita/Mon)~
~Deva Shankara (Dev/Eva/Deva)~
~Cessi Stefhora (Cessi/Ces/Essi)~
~Javier Zifrano (Jav/Vier)~
~Annya Levannia (Annya/Nya)~
~Starlla Dyxie (Starlla/Star/La)~~
~Lofty Excelyn (Lof/Lofty)~
~Glori Majesty Arabelle (Glo/Glori)~
~Riza Kavindra (Riza/Iza)~
~Arga Pradipta (Arga)~
~Alvino Pratama (Alvino/Al/Vino)~
~Brayen Sanjaya (Brayen/Ayen)~
~Javorka Grand Aysele~
~Hellen Mega Malaka~
~Pak Dj~
~Pak Anny~
~Tiffany~
~Kakek Vera~
~Syallomita~Place:
-Tri Sakti Diratama High School-
-Glavera's House-Special thank you to all of you who have read this story patiently, reading this story from beginning to end in order. Don't forget to support me, by voting, following and commenting!
Terima kasih khusus kepada kalian semua yang sudah membaca cerita ini dengan sabar, membaca cerita ini dari awal sampai akhir secara urut. Jangan lupa dukung saya dengan cara vote, follow dan comment!
____________________
Metafora_ON_Neeyaaa
Catherine .A. Karaeng
KAMU SEDANG MEMBACA
- HARBOR FEELINGS - [COMPLETE]
Teen Fiction[DILARANG MEMPLAGIAT/MENGKOPY CERITA INI TANPA IZIN] -HARBOR FEELINGS- "Like a gloomy twilight stuck in clouds, I drifted away in waiting for love that never ends." "Seperti senja yang murung terpasung mendung, aku hanyut dalam penantian cinta yang...