8. Uzumaki Naruto

208 14 0
                                    

/Baca terlebih dahulu bagian " 7. Hyuuga Neji "

-BAIKLAH-

" Aku siap mencintaimu seperti Neji yang mencintaimu Y/n. "

Aku menoleh ke belakang, ternyata yang mengucapkan hal itu adalah Naruto. Seketika aku diam tak dapat bicara.

Naruto menatapku kemudian duduk di samping ku sembari menatap matahari yang mulai tenggelam

" Kau menangis Y/n? " Tanya Naruto

Aku menggeleng cepat. Menyeka air mata yang menetes membasahi pipiku

Naruto tersenyum, ia menghela napas perlahan

" aku tahu, kau pasti terkejut bukan? " Tanya Naruto lagi

Aku mengangguk, memang benar aku terkejut dengan ucapan Naruto barusan.

" akan aku ceritakan mengapa aku mengatakan hal itu tadi padamu. "

Mataku melirik cepat ke arah Naruto. Cerita?

" Ya Y/n, cerita mengenai alasan bahwa aku siap mencintaimu seperti Neji, " Jawab Naruto seakan tahu apa yang ku pikirkan

" Ceritakan padaku, " Ucapku pelan

" Baiklah. "

***

Malam semakin larut, bulan dan bintang bersinar menemani hening nya malam

Naruto belum tidur padahal jam sudah menunjukkan pukul 00:00, entah apa yang sedang ia pikirkan.

Lamunan Naruto terhenti. Neji tiba-tiba datang di depan jendela kamar Naruto

" Neji? " Tanya Naruto yang tengah duduk di depan jendela kamar

" Apa aku mengganggu Naruto? " Tanya Neji

" Tidak, apa yang membuat dirimu kemari malam-malam? "

" Ada yang harus aku katakan. "

Naruto menatap heran Neji. Sepenting itukah yang akan Neji sampaikan?

" Kau tahu bukan, kalau aku mendapat tugas menangkap orang yang hampir menculik Hinata, "

" aku tahu, lalu? " Tanya Naruto tak sabar

Neji menghela napas dalam-dalam, kemudian menatap Naruto serius

" Naruto, saat aku menjalankan misi tersebut aku sama sekali tak berharap akan selamat menjalankannya. Yang menculik Hinata adalah buronan tingkat S. Tentu akan sulit sekali maka — "

" tentu kau akan selamat Neji, apa-apaan kau ini? " Tanya Naruto memotong ucapan Neji

" Sudah ku katakan bukan? Itu buronan tingkat S, dan entahlah aku merasa hidupku tak akan lama lagi. Maka dari itu Naruto. Kau mencintai Y/n bukan? "

Mata Naruto membulat, terkejut ternyata Neji mengetahuinya

" Neji kau— "

" Aku tahu itu, maka berjanjilah padaku. Jika aku tak kembali gantikan aku. Gantikan posisi ku, bahagiakan Y/n. Bahkan, nikahilah dia jika kau memang mencintainya. "

Naruto menunduk, ia tak percaya apa yang Neji katakan barusan. Menikahi Y/n?

Neji tersenyum, senyumannya terlihat begitu tulus

" Kau tahu, hanya kau yang ku percaya untuk menjaganya. Naruto, berjanjilah jaga Y/n, " Ucap Neji serius

" Baiklah Neji. "

***

Aku terdiam mendengar itu, Naruto mencintaiku?

" Maaf Y/n, mungkin kau tak suka dengan ini. Tapi mau bagaimana lagi, " Ucap Naruto lirih

" Aku mengerti. "

Hening, tak ada percakapan lagi antara kami selama beberapa menit ke depan.

" Mungkin ini yang terbaik, terimakasih Naruto, " Ucapku dengan senyuman ke arah Naruto

Wajah Naruto memerah seketika, aku terkekeh melihatnya.

" Y/n? "

" aku akan butuh waktu untuk semua ini, jika waktunya tiba semua pasti akan baik-baik saja Naruto. Aku akan menunggumu. "

Aku beranjak berdiri, kemudian berlari meninggalkan Naruto sendirian

Malam datang, matahari di gantikan oleh bulan yang bersinar terang ditemani oleh ribuan bintang.

" Neji, jika memang itu keinginanmu. Baiklah akan aku lakukan sebisaku. "

_Anime Naruto Boruto Chara x Readers_Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang