Jangan lupa vote dan komennya! Minimal jangan sider ck!
Follow akun sebelum membaca Abyylatte_
Akun IG: wp.abyylatte_HAPPY READING MOMOL!
🍉🍉🍉
🍉
Kedua mata yang sudah membiru dan membengkak itu terbuka. Zayyan menatap dengan penglihatan minimnya ke sekitar. Terakhir yang ia ingat, ia di bawa ke sini dengan seseorang yang sudah menabraknya. Apa ini rumah sakit?
Zayyan mengerjab pelan. Matanya perih. Ia bangkit, namun tubuhnya tertahan oleh kursi yang didudukinya. Saat mencoba menggerakkan tangan, ternyata kedua tangan dan kakinya terikat pada kursi.
Zayyan mencoba menggerakkan tangan serta tubuhnya berharap ikatan itu terbuka. Tapi tenaganya sudah lemah. Berakhir ia jatuh di atas permukaan semen yang dingin.
"Ah, ternyata suami tersayangnya Alesya udah sadar."
Tubuh Zayyan membeku. "Arvan," gumam Zayyan menebak membuat suara tawa Arvan terdengar keras di ruangan pengap itu.
Arvan mendekat dan meletakkan kakinya di atas tubuh Zayyan. Tidak kuat, karena Arvan tidak ingin Zayyan mati sebelum ia puas menyiksa cowok tersebut.
"Pintar juga lo ternyata. Percuma lo mencoba buat lepas dari ikatan itu. Nggak akan bisa. Udah mau buta aja, masih belagu."
"Lepaskan saya!" teriak Zayyan hingga rahangnya mengeras. Andai saat ini penglihatannya normal.
"Lepaskan? Hahaha! Lo pikir semudah itu gue lepasin lo setelah bersusah payah untuk gue nabrak lo? Jangan mimpi!"
"Apa mau kamu?" tanya Zayyan dingin terus mencoba bangkit dari posisinya.
"Gue? GUE MAU LO MATI ANJING! LO EMANG NGGAK PANTES HIDUP!"
KAMU SEDANG MEMBACA
GADIS ATHEIS GUS ZAYYAN [END√]
Teen Fiction"Lo yakin Tuhan itu ada?" "Di dunia ini nggak ada yang bisa lo percaya selain diri sendiri." "Untuk apa percaya sama sesuatu yang nggak bisa dilihat oleh mata? Lo yakin berdoa sama dia bakal dikabulin?" Ini tentang Alesya, gadis cantik yang tidak pe...