chapter 30

216 61 36
                                    

Happy reading 💐💐

     “Siapa yang beriman kepada Allah
   dan hari akhir, hendaklah ia berkata
             baik atau lebih baik diam
       (jika tidak mampu berkata baik)”
                   (HR: al-Bukhari)
  

"Jadi gimana mas kapan akan mulai mengajar di pesantren ini" tanya Ais yang masih berada di pelukan Gus fajar karena ia merasa nyaman. (nyaman bett dh si aiss Thor juga mau 😭)

"Kata Abi mulai Minggu depan aku udah bisa mulai belajar" jawab Gus Fajar sambil mengelus kepala Ais yang sedang berada dipundaknya.

Setelah berbicara berdua kini Ais turun untuk membantu umi Maryam yang sedang memasak di dapur walaupun sudah ada abdi ndalem yang membantu memasak tapi ia tak enak jika hanya bersantai.

"Assalamualaikum umi,lagi buat apa aku bantuin ya" ucap Ais yang sudah berada di dapur bersama umi Maryam.

"Wallaikumsalam anak umi yang cantik, ini umi lagi buat tumis kangkung , tempe orek, sama sambel terasi" jawab umi Maryam "Gausah kamu bawah ini aja ke meja biar umi sama mbak-mbak ndalem aja yang selesaiin ini semua, oiyh sekalian aja kamu keatas manggil Fajar kalo Abi biar umi yang paggilin" kata umi Maryam lagi saat sudah selesai memasak.

"iyh siap umi ku cantik, yaudah kalo gitu aku ke atas dulu ya, maaf ya Aisyah telat turun nya" ucap Ais merasa tak enak ketika ia turun saat semua sudah selesai.

Umi yang mendengar nya kemudian mengelus kepala Aisyah yang terbalut hijab lalu menjawab "gapapa ais, udah sana panggilin Fajar."

Aisyah mengangguk kemudian berjalan ke arah meja makan dan saat sudah selesai menata makanan di meja Ais langsung ke kamar untuk memanggil Gus Fajar.

Ceklek🚪

Ais pun masuk  ia melihat Gus fajar sedang bersantai di sofa sambil bermain handphone entah sedang melakukan apa Gus fajar yang mendengar pintu terbuka pun langsung melihat ke Ais

"Mas ayok ke bawah buat sarapan" ucap Ais mengajak Gus Fajar kebawah untuk sarapan pagi 

"Oke ayo ke bawah" kata Gus Fajar lalu bangkit dari duduknya dan meletakkan handphone nya.

   

                            💐💐



    Setelah selesai sarapan Gus Fajar dan Abi ridwan kini mereka berdua sedang berada di Ruang tamu sembari bersantai sedangkan umi Maryam sedang berada di taman bersama Aisyah.

"Oiyh kapan kalian akan kembali ke Jakarta buat beres-beres dan gimana jar sudah berbicara dengan Aisyah" tanya Abi Ridwan tentang keputusan Ais karena saat ini Ais tengah berkuliah dan juga sebentar lagi akan bimbingan skripsi.

"Mungkin nanti sore bi dan Ais pun juga akan melakukan homeschooling dan kita juga akan balik setiap seminggu sekali" jawab Gus Fajar.

"Alhamdulillah kalau kalian bisa tinggal disini, iya abi maklum kalian bisa pulang satu minggu sekali asal jaga kesehatan" Ucap Abi merasa lega.

"Yaudah kalo gitu Fajar nyari Aisyah dulu ya bi soalnya mau ngajak keliling liat pesantren sebelum balik lagi ke Jakarta" ucap Gus Fajar ke abi nya karena ia sedang ingin berduaan dengan Aisyah jadi dia ingin mengajak Ais untuk berkeliling pesantren agar Aisyah bisa beradaptasi dengan lingkungan Di sini.

Abi Ridwan yang mendengar nya mengangguk dan berucap "ya sudah, kalau kamu mau juga bisa sekalian liat rumah kalian yang masih dalam proses pembangunan"

𝐃𝐈𝐀 𝐅𝐀𝐉𝐀𝐑 (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang