Chapter 1

653 99 20
                                    

Happy reading

       matahari sudah terbit dari kufuk timur dan masuk ke jendela kamar seorang gadis cantik yang bergelut dengan selimut, karna setelah melaksanakan sholat subuh dia tertidur lagi.

"Ais bangun" suara laki-laki dari luar kamarnya, namun itu tak membuat gadis itu membuka matanya, "Aisyah bangun hari ini kuliah pertama mu" suara Genta dari depan pintu.

"ughh, iya bang ini udah bangun" gadis itu terbangun dan melihat jam di nakas.

"duh udah jam 7 lagi, mana ini hari pertama aku masuk kuliah" ucap aisyah berjalan menuju kamar mandi.

setelah 20 menit bersiap untuk pergi ke kampus akhirnya ia keluar dari kamar.

"pagi Bun, yah, bang" ucap nya sambil tersenyum dibalik cadar.

"pagi, hari ini kamu berangkat bareng bang Genta ya ayah gak bisa antar kamu" ucap ayahnya sambil memakan roti.

"iya yah gakpapa aku bareng bang Genta aja" ucap Aisyah memaklumi.

"abang nanti naik mobil aja nak jangan bawa motor" ucap bunda Maya kepada Genta.

"iya bun, nanti Genta bawa mobil" ucap Genta sambil melirik ke Maya.

"yok bang berangkat nanti ke siangan" ucap aisyah sambil mengambil tas di kursi.

"ya udah ayok, yah Bun Genta sama Ais berangkat dlu ya" ucap Genta sambil bersalaman dengan kedua orang tuanya.

"iya Bun yah" ucap Aisyah yang sedang bergantian bersalaman.

"iya hati-hati dijalan ya" ucap bunda Maya.

"inget bang jangan ngebut bawa mobilnya" ucap ayah Hendra.

"siap Bun yah" ucap Genta sambil mengacungkan jari jempol.

"assalamualaikum Bun yah" ucap mereka berdua lalu berjalan ke arah pintu.

"waalikumsallam"

sesampainya di kampus Aisyah disambut dengan kedatangan 4 sahabat sengklek nya.

"assalamualaikum ukhti Ais" ucap semua teman nya.

"waalikumsallam, kalian ini ada-ada aja" Aisyah terkekeh pelan.

"ya udah kuy masuk ke kelas" ucap Vanya dengan semangat.

"semangat amat neng kayak mau ketemu jodoh" ucap Melisa disertai dengan kekehan.

"ye lu mah gw semangat salah gw lemes juga salah" ucap Vanya dengan bola mata yg di putar malas.

"eh udah dong jangan ribut gak enak di liatin orang udah ayok ke kelas" ucap aisyah melerai mereka.

Sementara Ditempat lain,Jam sudah menunjukkan pukul 7:30 Tapi Seorang laki-laki bertubuh kekar masih sibuk menyelam alam mimpinya.

𝘛𝘰𝘬
𝘛𝘰𝘬
𝘛𝘰𝘬

"Fajar BANGUNNN! KAMU UDAH TELAT LOH KE KAMPUSNYA KATANYA KULIAH PAGI TAPI MASIHH TIDURRR"teriak uminya Fajar dari luar🥹🗿gw bilke:(Uminya barbar bbgttt)

Fajar mengerjabkan matanya setelah mendengar teriakan uminya dari luar dan dia mengarahkan matanya untuk melihat jam dann Kelasnya Sebentar lagiii!

Setelah 10 Menit bersiap untuk pergi ke Kampus akhirnya Ia keluar dari kamar menuju ke Ruang Makan untuk sarapan

"Pagi umi"Ucapnya sambil mencium pipi uminya.

" Pagi juga"Ucap uminya sambil menata makanan diatas meja dan akhirnya mereka sarapan barengg.

Setelah selesai sarapan fajar langsung berangkat kekampusnya.

"Umi fajar udah selesai dan Fajar berangkat dulu. Assalamu'alaikum" Ucapannya sambil menyalim tangan dan mencium pipi uminya

𝐃𝐈𝐀 𝐅𝐀𝐉𝐀𝐑 (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang