sekarang hari jumat, sekarang janendra sudah dibolehkan pulang
sabtu. 17 Februari 2024 pukul 20:31
"kak janen!" Ucap seorang wanita lantang
baru saja sore tadi janendra pulang dari rumah sakit, sekarang ia ada di rumah cakra
"astaga, jangan di goyang goyangin janendra nya!" Ucap Ibu Erin
"hehe, maaf" Ucap Erin menyegir
"huftt, kebiasaan kamu!" ucap Ibu Erin menggeleng Geleng kan kepalanya
"Erin, bawa kak janendra kekamar kak cakra ya, katanya mau ketemu cakra dulu, dia nginep dulu disini" Ucap Ibu Erin
"tapi janen mau pul-" Ucapan janendra dipotong oleh ibu cakra
"disini dulu ya, gak nerima tolakan" Ucap ibunya lagi
janendra pun menghela nafas, sudah kali ia merepotkan abhiseva family?, banyak.
"ayay kapten!" Ucap Erin berpose hormat
Lalu mengambil alih pegangan kursi roda janendra
"ninu ninu ninuuu, kereta mau sampaiii"
"ninu ninuuu" Ucap nya lagi
Tak berselang lama ia pun sampai di depan pintu kamar cakra.
"yeyyy, keretanya sampai!" Ucap Erin bangga sambil berkacak pinggang
Tokk tokk tokk
"kak cakra, Erin mau masuk"
"masuk aja, ngga dikunci"
"bikelah!" ucap Erin terus memegang cnock pintu dan membukanya
"hoamm aku capek banget" Ucap Erin lalu membaringkan tubuhnya di kasur milik cakra
lalu berdiri lagi menghampiri kakaknya yang sedang bermain laptop
"KAK CAKRA PACARAN SAMA SIAPA?" ucap Erin lantang, mukanya shock
"malika" Ucap cakra singkat
"malika temen aku kah?" Tanya nya lagi
apakah kalian masih ingat dia teman Erin?, yang bersama Erin di cafe janendra itu lhoo!
yaa, mereka adalah malika dan aira!, teman masa kecil Erin, mereka sudah bersahabat sejak kecil sampai sekarang.
"iya" Ucap cakra
"widih, aku mau bilangin bunda"
"bilang aja, lagian bunda udah tau"
Erin pun berdengus kesal
"yah, kamu bisa gini gak?" Ucap Erin sambil meng pat pat janendra, sambil mengeluarkan kata kata manis juga
"ganteng nya pacar akuu, lucuu, tampan! "
iya, bisa dibilang janendra itu pria yang cukup sempurna, karena..
dia keturunan dari keluarga dewantara, ia tampan, manis, lucu, memiliki rambut hitam pekat dan tebal, bibir tipisnya yang herwarna merah muda cerah.
jika berbicara dengan nada lembut, jarang membentak orang, sosok pekerja keras, tidak gampang menyerah,rajin belajar, rajin menabung, rajin sholat, ya walaupun kadang bolong bolong dan tidak 5 waktu.
namun sayang, ia tuli, iya hanya tuli, Karena tuli ia kerap di bully.
tuli saja ia terlihat sempurna, apalagi tidak tuli?
"tunggu aja malika kesini" Ucap cakra menatap Erin tidak suka
"hahahaha!" ucap Erin puas
janendra sebenarnya sudah bisa jalan dan berdiri, tapi masih suka oleng, jadi pake kursi roda.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bandung Dan Kenangannya.
Teen Fiction-- bandung dan kenangan nya -- kalian akan beruntung jika jatuh cinta kepada penduduknya,katanya, bandung itu tempat sejuta kenangan, katanya, bandung itu bikin orang merasa nyaman, dan katanya, bumi pasundan lahir ketika Tuhan sedang tersenyum. Ta...