Pagi ini.
Sama seperti pagi biasanya.
Zee berjalan menyusuri koridor sekolah hendak menuju kelasnya X MIPA 1. sosok Azizi selalu menjadi pusat perhatian semua orang bahkan sejak dirinya pertama kali menginjakkan kaki di sekolah ini empat bulan yang lalu.
paras yang cantik dan sikapnya yang humble membuat popularitasnya melejit. tidak hanya di kalangan murid laki laki, para murid perempuan pun banyak yang terpesona pada dirinya.
widihh makin hari makin cakep aja.
hanya bisa mengagumi tanpa bisa memiliki.
08berapa dek?.
ternyata gini ya rasanya satu sekolahan sama bidadari.
kamu cantik, ke KUA yuuuk.
kata kata seperti itu dan semacamnya selalu saja terdengar dimanapun azizi berada.
Azizi yang memang humble selalu membalasnya dengan senyuman manis. siapapun yang melihat pasti salting dibuatnya.
gila coook gua di senyumin azizi.
yaelah senyum ke gua itu coook.
yah.. begitulah keseharian dari Azizi selama ini.
namun tak bisa di pungkiri. naiknya popularitas naik juga para haters yang tak suka dengannya.
teruma dari para kakak tingkat yang merasa tersaingi.dasar caper!
sok kecakepan banget sih!!!! najis
cibiran seperti itu tak jarang sampai juga ke telinga azizi.
lebih parahnya haters di sekolah ini tak hanya koar koar ataupun mental bacot kayak netizen. mereka berani main fisik. apalagi kalau berstatus SENIOR.
namun selama ini azizi belum pernah mendapat perlakuan buruk selain tatapan tak bersahabat.
hmmm semoga ga terjadi deh ya...brugh...
zee yang tak begitu memperhatikan jalan bertabrakan dengan murid lain ber name tag GRACIA.
susu kotak yang di bawa gracia tumpah sedikit membasahi baju zee.
"tega banget sih ge, numpahin susu ke primadona sekolah" cibir murid di sebelah gracia dengan name tag SHANI.
"ihh... salah dia sendiri jalan meleng"
"maaf kak" ucap zee
mereka berdua memandang zee dengan tatapan sinis. kemudian berlalu meninggalkanya.
Zee buru buru ke toilet untuk membersihkan bajunya.
Setelah membasuh dan mengelap menggunakan tissu ia pun berniat keluar, namun ia kesusahan membuka pintunya."Kenapa sih nih pintu, masa iya kekunci" gumam zee.
Ia mencoba beberapa kali hingga menggedor gendor pintu itu namun tetap tak terbuka.
Saat zee sedang di sibukkan oleh pintu, muncul murid lain dari salah satu bilik.
"Apasih ribut ribut dari tadi" kesal murid itu merasa terganggu dengan ulah zee.
"Eh, ini kak pintunya kekunci"
Murid itu mendekati zee kemudian mendorongnya dengan kasar hingga tubuh zee membentur tembok.
"Minggur lo" ucap murid itu.
Cklek
Pintu terbuka dengan mudah.
"Loh..." bingung zee
Murid itu keluar dan sudah ada temanya yang menunggu di dekat pintu.
"Kenapa sih tin ribut banget di dalem" tanya yang sedang menunggu sambil tersenyum miring.
"Gatau tuh ndah, bocah caper gajelas" jawab murid yang di panggil tin, sembari melirik pada azizi yang masih kebingungan.
Kedua murid itu saling lempar senyum kemudian pergi begitu saja.
"buset dah sial banget pagi ini" gerutu zee sembari berlari kecil menuju kelas karena jam pelajaran akan segera di mulai.
ia memasuki kelas dan duduk di bangkunya."tumben baru dateng?" tanya christy teman sebangku zee.
"ada insiden, tadi gue nabrak kakel"
"siapa yang lo tabrak?"
"kak shani sama kak gracia" jawab zee sambil mempersiapkan buku pelajaran.
"ih... hati hati lain kali, kalau bisa jangan berurusan sama kakel" christy tampak khawatir.
"iya ty iya" jawab zee santai.
bel masuk berbunyi. tak lama guru memasuki ruangan.
pelajaran pun di mulai hingga waktu istirahat tiba.
para murid kembali berhamburan keluar kelas di sibukkan urusan masing masing."kantin yuk zee ty" ajak temanya yang lain bernama Marsha.
"ayok" zee dan kity kompak berdiri. dan mereka bertiga jalan beriringan ke kantin.
sebenarnya mereka jarang banget jalan bareng zee, karena marsha dan kity tak suka di perhatikan banyak orang gara-gara jalan bareng anak populer. seperti saat ini.
kiw...kiww....
para bidadari mau kemana nih
wah ada girlband cook
wah kalau beneran mereka bikin girl band gua pasti jadi fans pertama
tiba tiba ada murid lelaki yang menghentikan mereka dan menyudorkan sebungkus coklat pada zee.
zee dengan canggung menerimanya.
tak lama ada lagi seseorang memberikan setangkai mawar pada zee.
hal hal semacam itu sangat mengganggu bagi marsha dan kity."haduuuuh, mau ke kantin aja harus lewatin banyak rintangan" gerutu marsha
"iya kayak ninja warrior" sambung kity "lo ga merasa keganggu zee?"
"hehe enggak kok, gue seneng punya banyak temen kayagini" cengir zee
kedua teman zee hanya menghela nafas kasar.
mereka memesan makanan kemudian mencari meja yang kosong, tak susah karena masih banyak meja kosong di sana.puluhan pasang mata curi curi pandang pada mereka bertiga. bahkan banyak juga yang terang-terangan memperhatikan mereka.
marsha dan kity tampak sedikit tak nyaman.
zee memperhatikan kedua temanya itu'"kalian kalau mau pindah meja gapapa kok, biar gue sendirian kaya biasa" ucap zee
"ah, gapapa kok zee, sesekali jadi pusat perhatian" jawab kity
"betul betul betul" lanjut marsha
makanan sudah di antarkan ke meja. mereka berusaha menikmati makan siang tanpa memperdulikan sekeliling.
untungnya selain kesialan pagi tadi sudah tak ada masalah lain yang menghampiri zee hari ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Gadis Populer & bodyguardnya
Romancepure fiksi 1000% seluruh alur cerita hanyalah karangan belaka seorang anak yang baru pertama kali masuk ke sekolah umum ketika sebelumnya hanya homescooling saja. dirinya belum pernah berteman apalagi merasakan kisah asmara. bagaimana ia akan berad...