11. acara

1.4K 115 3
                                    

happy reading!!

.
.
.
.
.
.

Hacehan menjalankan mobilnya dengan santai, selesai mengantar berkas , Haechan gak niat langsung pulang kerumah, dia mau mampir makan dulu. saat mengchat ahjumma untuk bertanya apakah Chenle sudah pulang atau tidak tapi ternyata belum jadi ia memutuskan untuk makan diluar saja daripada bosan dirumah.

Haechan memberhentikan mobilnya ketika lampu merah, lalu ternyata ada notif chat dari handphonenya. ia langsung membuka handhponenya dan ternyata yang chat dia adalah mertuanya.

 ia langsung membuka handhponenya dan ternyata yang chat dia adalah mertuanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

******

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

******

pada malam harinya pukul 12 malam, Haechan duduk dikursi tepat dihalaman bekalang rumah, ia memandangi kolam renang dengan tatapan kosong sambil memegang secangkit coklat hangat. ia tadi sudah tertidur tapi terbangun kembali akibat mimpi buruk, biasanya ketika terbangun Haechan akan membuat coklat hangat karna bisa membuat dirinya sedikit tenang.

"kenapa belum tidur?"

Lamunan Haechan buyar ketika ia mendengar ada suara dari dari belakang punggungnya, ia berbalik dan ternyata suara tersebut adalah suara Mark. Mark terlihat masih menggunakan pakaian kantor karna baru pulang dari kantor.

"bukan urusan lo, btw lo baru pulang dari kantor jam segini?"

"bukan urusan kamu juga"ucap Mark lalu duduk disamping Haechan.

Haechan menggerutu kesal sebab kata-katanya diambil.

"ngapain lo duduk disamping gue? merinding gue nih lo duduk disamping gue"

"kamu pikir saya makhluk halus?"

"emang! lo tuh makhluk halus, makhluk paling nyeremin dan paling ngeselin" ucap Haechan dengan bibir sedikit maju karena ia kesal.

Need Mom || MarkhyuckTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang