BAB 43. KEMATIAN

19.9K 1.4K 1.1K
                                    


بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْم

اَللهم صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ

‼️Perhatian‼️
ini hanya fiksi belaka tidak ada maksud tujuan untuk menyinggung apalagi membeda-bedakan

Jika ada penulisan salah tolong di komen biar di perbaiki

...

"Kullu nafsin żā'iqatul maụt, Setiap yang bernyawa akan merasakan mati. Ayat itu mengabarkan jika setiap manusia akan merasakan kematian yang akan pasti datang seperti tamu yang kapan pun bisa datang tanpa kabar. Tidak ada yang tau seseorang kembali dalam keadaan beriman atau ia justru dalam keadaan bermaksiat."

-Ustazd Aldi-

...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

...

Tok! Tok! Tok!

Suara ketukan pintu terdengar dari luar membuat aktifitas pemuda yang duduk di kursi kebesarannya berhenti.

"Masuk!"

Mendengar perintah dari dalam membuat seseorang yang tadi mengetuk pintu melangkah masuk. Dan terlihat lah sosok gadis berseragam putih khas perawat melangkah mendekati pemuda yang tidak lain adalah Kevan.

"Maaf menggangu Dokter Kevan, saya hanya ingin mengantarkan surat laporan pemeriksaan pasien yang Dokter minta."

Kevan tersenyum singkat. "Terimakasih Suster!" Jawab Kevan sembari mengambil map yang disodorkan dihadapannya.

PEMUDA AL-FARUQ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang