Happy Reading..
.
.
.
.
.
"Besok kita omongin ini sama ayah, yuk?" Tawar Yoshi kepada Mashiho dan Asahi."Minta maaf sama Haruto juga yuk besok. Mumpung besok kita libur semua" - Mashiho
***
Pukul 4 pagi, Haruto keluar dari kamarnya. Penampilannya kita terlihat sangat segar, tetapi matanya masih bengkak sedikit. Ternyata, ia kemarin ketiduran karena kelelahan menangis.
Untungnya sekarang sedang libur.Haruto berjalan ke arah dapur. Ia akan membuat makanan favorit keluarganya.
Seperti sup favorit Hanbin, Sushi favorit Mashiho, dan Ayam goreng favorit Yoshi dan Asahi.Haruto sudah berbelanja keperluan masak dari kemarin lusa, jadi masih ada banyak bahan untuk memasak hari ini.
Tanpa pikir panjang, Haruto langsung mengambil talenan dan memotong bumbu, dan lanjut ke tahap selanjutnya.
Pukul 6 pagi, semuanya sudah selesai. Makanan sudah disajikan di atas meja, dan alat-alat masak yang digunakan pun sudah dicuci.
"Okay, sekarang dapur sudah beres, jadi saatnya Haru bersihkan rumah." Ucap Haruto dengan senyuman tipis.
Haruto memulai dari membersihkan dari kamarnya yang berada di lantai 2, lalu mengakhirinya dengan membersihkan di lantai 1.
Lantai 3 dan 4, bisa dilakukan di sore hari."Akhirnyaaa, pekerjaan Haru udah selesai semuaa" Kini Haruto tersenyum puas melihat semua pekerjaannya telah selesai di jam 7, sembari menepuk tangannya pelan.
"Haru sarapannya nanti aja deh, sebelum jam 10. Haru mau ke kamar dulu."
****
Pukul delapan pagi, Hanbin baru saja tersadar dari bunga tidurnya. Hanbin beranjak ke kamar mandi untuk membersihkan diri. Hari ini, ia sedang libur kerja.
Setelah membersihkan diri dan menggunakan pakaian santainya, ia mencari putra sulungnya dan putra kembarnya.
Saat ini Hanbin sudah berada di depan pintu kamar Yoshi, dan mengetuk pintu kamarnya.
Tok
Tok
Tok
"Yoshi, ini ayah. Ayah boleh masuk tidak?" Ujar Hanbin dari luar kamar yoshi.
"Masuk aja yahh" Sahut Yoshi dari dalam ruangan.
Hanbin membuka pintu kamar milik si sulung. Hanbin sedang melihat Yoshi Mashiho, dan Asahi. Mereka sedang duduk di lantai, tidak ingin membuat tempat tidur yoshi berantakan. Walau di kamar Yoshi ada sofa.
"Ayah kira, Cio dan Asa belum bangun. Ternyata sudah ada di sini.." - Hanbin
"Hehe, iya dong yayah" - Asahi
"Kalian sudah mandi?" - Hanbin
"Sudah kok! Tapi kita lagi tungguin Ayah buat sarapan bareng." - Mashiho
Mereka berempat pun turun ke dapur lantai 1, tempat mereka selalu makan bersama.
Saat Asahi melihat makanan yang disajikan, Asahi merasa kagum. Asahi kembali mengingat Jennie yang biasanya akan memasakkan makanan favoritnya ketika sedang memiliki perasaan yang jelek.
KAMU SEDANG MEMBACA
Anak Bungsu
FanfictionMungkin, menjadi anak bungsu adalah impian sebagian orang. Mungkin menurut mereka, menjadi anak bungsu akan memiliki kisah hidup yang bahagia karena dimanja oleh kakak dan orang tuanya. Walau nyatanya, tidak semua anak bungsu memiliki kisah yang ba...