"kookie bunda boleh minta tolong gak sayang" suara wanita paruh baya mengalihkan atensi pemuda manis yang sedang fokus menonton Pororo.
"emmm.. bunda mau kookie bantu apa"
"gemas nya anak bunda" jeon dayun mencubit pipi tembem anaknya gemas.
"ih bunda sakit tau" dumel jungkook mengelus pipinya yang merah.
"aduhh maaf sayang abis nya kamu gemas bunda gak tahan"
"bunda mau minta tolong apa sama kookie. cepet Pororo nya nunggu" tunjuk jungkook pada layar tv. membuat jeon dayun terkekeh.
"oh iya bunda lupa. tolong kamu kasih ini ke om taehyung" ujar dayun sembari memberi sebuah kotak berukuran sedang yang jungkook pun tak tau apa isinya.
"ini apa?" tanya jungkook menatap kotak di tangannya penasaran.
"coklat" celetuk jeon dayun membuat mata jungkook berbinar.
"coklat?! kookie mau. boleh?!" jungkook menatap bundanya dengan puppy eyes.
"gak boleh dong. itu kan punya om taehyung. gih nanti keburu malam loh"
wajah jungkook seketika murung. "aku gak boleh minta ya. bunda kookie mau" rengek jungkook.
"gak boleh sayang. nanti gigi kookie sakit lagi. sana ah om taehyung udah nunggu"
dengan dongkol jungkook keluar dari rumah.
••••
TOK TOK TOK
"OM TAEHYUNG INI KOOKIE" teriak jungkook.
mata bulat nya menatap kontak ditangannya nanar "pengen coklat" lirih nya sembari memeluk kotak itu.
CLEK
"ini om dari bunda" jungkook menyodorkan kotak itu pada pemilik rumah.
"kamu mau masuk dulu?"
"di rumah om emang ada apa. ada coklat gak. kalo ada. aku mau masuk" ujar semangat jungkook membuat taehyung melongo dengan sikap polos anak temannya itu.
"engga ada coklat. ada nya permen mau"
"om kok bohong"
jungkook menatap lelaki di depannya dengan mata memicing. membuat taehyung di buat melongo kembali.
"bohong? om gak punya coklat"
"ini coklat punya om. kok bilang gak punya sih" tunjuk jungkook pada kotak di tangan kekar taehyung.
taehyung menatap kotak di tangan dirinya "ah ini bukan punya om" ujar taehyung jujur.
"punya siapa?"
"pacar om"
jungkook menatap lelaki di depannya tidak mengerti. membuat taehyung terkekeh gemas.
"ini bukan milik om. jadi om gak punya" jelas taehyung.
"jadi aku gak bisa minta coklat nya doang" lirih jungkook menundukkan kepalanya sedih.
mengetahui anak temannya menginginkan coklat ditangannya membuat ide gila muncul di kepalanya. .
"kamu mau coklat?" tanya taehyung dengan seringai di bibirnya.
"iya!!! aku mau coklat. om punya?!!!" tembal semangat jungkook menatap sosok di depannya berbinar.
"punya. ayo masuk" jungkook menganggukkan kepalanya semangat dan mengekor masuk.
kini keduanya duduk di sofa ruang tamu. dengan jungkook terus menatap kotak di tangan kekar taehyung.
