Prince & Ordinary girl

- Just an ordinary girl -

Hai?

Namaku Hanindita Aulia biasa dipanggil Hanin atau Anin. Umurku sekarang jalan 23 tahun . Aku cuma seorang wanita biasa pada umumnya. Aku sekolah di sekolah biasa kaya kalian. Iya, Aku sekolah di SDN, SMP, dan MAN Negeri seperti pada umumnya. Hidupku kalem-kalem aja sih. Ah, aku berhijab sejak SMP kelas 2.

Alhamdulillah aku dibesarkan dengan sangat baik. Ibuku IRT dan Ayahku seorang guru SD, dan udah sekitar belasan tahun. Meski ekonomi orang tua biasa aja tapi Alhamdulillah rejeki kita baik sampe dikasih kehidupan sampai saat ini berkat Yang Kuasa. Kami tinggal di Jakarta sejak aku masih bayi. Tapi saat aku memulai kuliahku, Ibu dan Ayah pindah ke Bogor. Katanya Ayah dan Ibu ingin kumpul bersama nenek dan keluarga-keluarga yang lain. Tapi karena aku harus melanjutkan kuliahku, aku menetap di Jakarta dan mulai tinggal di kosan karena Kami sudah tidak lagi mengontrak di rumah yang di Jakarta.

Tahun lalu, aku baru aja lulus kuliah jurusan Sastra Inggris di salah satu kampus yang biasa aja juga di Jakarta (yang suka ada di iklan) haha. Alhamdulillah gak telat. Eit.. tapi aku juga bukan orang yang pinter-pinter amat apalagi jenius. Aku pinter kalau belajar aja. Kalo nggak ya nggak.

Tahun ini, Alhamdulillah yang kesekian kalinya karena bisa dapet kerja tanpa nganggur lama dari selesai kuliah. Setelah 1 tahun nganggur, aku dapet kerja di kantor beauty brand dan mengemban tugas sebagai Social media Copywriter. Agak meleset memang dari jurusan kuliah. But, i take all the chances He gave. Aku senang mendapat kesempatan bekerja di perusahaan yang memag aku minat di bidangnya. Baru menginjak 8 bulan kerja disini dan so far so good! *makanan kali ah. Ya sebenernya balik lagi ke pribadi masing-masing sih ya soal itu. Karena niatku emang untuk kerja, cari pengalaman, dan cari uang jadi aku gak terlalu memikirkan tentang "penilaian" orang lain tentang aku.

Bohong! haha. Kalau ada yang ngomong gitu pasti bohong! Haha.

Aku tipe orang yang peduli sama orang lain dan apa yang orang lain lihat tentang diriku ini. That's why aku berusaha sebisa mungkin buat ga bikin musuh. But, you know, there's no enemy there's no life. Tapi kita gak bisa berbuat apa-apa tentang itu. Itu hak mereka, kan?

Ah? Kehidupan percintaanku? Biasa aja. Kalau detik ini aku sedang tidak berpacaran dengan siapapun. Setahun lalu iya, mantanku juga orang biasa yang super duper baik. Tapi balik lagi, ebaik apapun dia, kalau gak cocok ya gak cocok. Rasanya pas pacaran sama dia gak ada something special dan gak ada kemajuan apapun. Kita lebih cocok temenan. Jadi setelah putus pun, kita masih berteman dengan baik kok. Udah kali ya segitu dulu ceritanya.

-#-#-#-

"Han, gimana? Udah siap buat sneak-peak new product kita di socmed?" tanya Ka Lia, Senior Copywriter yang udah kerja lebih dari 5 tahun disini. Ka Lia berumur 26 tahun dan sudah memiliki tunangan. Bayangan 'cewe Jakarta' yang ada dipikiran kalian melekat cocok di Ka Lia. Super duper fashionista dan cantik. 'Kota' banget lah pokoknya.

Rata-rata karyawan disini masih kepala dua. Ada sih yang kepala tiga kayak Bapak dan Ibu manager. Tapi di divisiku ini cuma berurusan sama PR dan marketing team. Jadi, aku kurang begitu tau divisi lain.

"Siap dong! Aku posting di story instagram dulu paling jam 1 siang nanti kak. Jam 2 aku post di feed dan di tiktok, twitter, sama facebook. Udah di draftsemua tinggal post" jawabku dengan penuh percaya diri. Ka Lia melihat konten yang sudah ku bikin di draft masing-masing aplikasi untuk posting di social media nanti.

"Ok good job! duh gak sabar deh hari-H penjualan nanti. Kayaknya bakal banyak yang suka deh" katanya penuh percaya diri.

Ah, produk baru yang akan kita release besok itu produk make-up berupa Liptint Mouse. Oh iya, aku belom kasi tau kerja dimana ya? Jadi aku kerja di PT. Geilee Beauty. Geilee udah berdiri sekitar 8 tahun dari tahun 2015. Kita memproduksi semua produk di lab kita sendiri dan ownernya juga yang langsung turun tangan untuk ngeracik produk. Syukur Alhamdulillah, brand kita lumayan besar dan penjulan juga semakin meningkat dari tahun ke tahun.

Lip product kali ini agak lain dari lip product yang kita punya. Sebelumnya kita udah punya yang matte dan gloss. Kali ini dengan proses yang begitu panjang akhirnya kita keluarin Lip-tint Mouse yang sesuai dengan keinginan para lip lovers. Liptint kali ini kita highlight sesuai kebutuhan pasar yang semakin meningkat, yaitu ketahanan produk. Se-tahan apa sih produk ini kalau dipakai makan minum seharian? Stain yang akan ditinggalkan di bibir apakah bagus? Kali ini kita pasang dengan harga mid-range sekitar kurang lebih 100 ribu rupiah dengan 8 shades untuk berbagai macam skin tone.

"Tapi beneran bakal laris kalau kataku sih Kak, soalnya beneran se-mantep itu stainnya" sahutku.

"Yakann?? parah keren banget emang owner kita. Aku yakin kita gak kalah saing sama brand luar" sahutnya lagi dengan antusias tinggi.

"Aamiin. Semoga konsumen puas ya" sahut Ka Nina

-Pukul 14.00-

"Eh sumpah dm instagram kita membludak. Banyak banget yang reply story gak sabar mau check out katanya haha" sahut Ka Nia marketing kita.

"Ahhh, aku juga jadi tidak sabarrr hari seniin..." jawab Rina rekan se-tim ku.

"Guys! sebelum senin kita bekerja keras, gimana kalau kita makan-makan pulang kantor?!" sahut Ketua tim marketing.

"Setuju!!" jawab kami serentak.

Jam pulang pun tiba. Kami berangkat beramai-ramai ke tempat yang dituju pakai mobil rekan kami. Oh iya, tempat kerja kami sekitar di daerah Blok M.

"Makan kemana nih kita?" Tanya ka Nina

"Aku aku! Aku ada rekomendasi tempat! Pasti kalian suka! Aku shareloc ke Ka Lia ya!" Rina selalu jadi orang yang tau harus kemana kita pergi atau makan karena dia sering nontonin di tiktok. Dan yang di rekomendasiin dia semuanya enak dan asik tempatnya.

"Gasss~ kalo Rina gue percaya deh" sahut Ka Nina.

Di tengah jalan handphoneku bergetar

*dddrtt dddrtt dddrrrt*

Telponku bergetar, tanda telfon masuk.

Laura jelek

"Halo, Ra? kenapa?" tanyaku.

"Nin lo bisa ke apartement gue sekarang ga? perut gue sakit banget tapi gakuat jalan" ringisnya dari ujung telfon.

"Ya Allah, kenapa si? yaudah iya tunggu ya" jawabku dan langsung menutup telfon.

"Guys, sorry banget kayaknya aku skip dulu ini deh, ada urusan urgent banget harus pergi" ujarku ke Ka Lia dan rekan-rekan yang lain.

"Lah terus gimana? Mau gue turunin dimana Han?" Tanya Ka Lia

"Di depan aja kak, nggak papa, di perempatan" jawabku

"Yaah Hanin... yaudah deh. Tapi kalau bisa nyusul, nyusul ya!" sahut Ka Nina.

"Siap!" jawabku sambil hormat. Aku pun keluar dari mobil dan pesen ojek online buat ke apartemen Laura.

bersambung...

Just a little bit revised..^^