HURT ON LOVE [Complete]

Seven

Chanyeol dan Jaehyun hari ini akan ada janji bertemu dengan pasangan kencan mereka. Sebenarnya yang ingin bertemu hanya Jaehyun, tapi pria berlesung pipit itu juga mengajak serta Chanyeol agar lebih dekat lagi dengan Jongin. Bukan apa-apa, selama ini ia merasa jika hubungan sahabatnya dengan kakak kekasihnya itu seperti tidak ada yang spesial. Walaupun ketika bertemu mereka akan mengobrol banyak, dimata Jaehyun mereka seperti belum menemukan rasa sukanya. Ingin bertanya pada sang sahabat, tapi ia selalu lupa karena akhir-akhir ini tugas begitu menumpuk akibat akan libur semester karena pergantian musim juga akan segera tiba.

"Hyung.. kau belum bersiap-siap?" Tanya Jaehyun yang baru keluar dari kamar mandi dan akan berganti pakaian. Ia melihat sahabatnya malah asyik membaca buku di meja belajar.

"Jaehyun-aa, bagaimana jika kau pergi saja berdua dengan Taeyong?" Tanya Chanyeol setelah menghentikan membacanya dan menatap sahabat yang sudah ia anggap seperti adiknya sendiri.

"Hyung.. Taeyong tadi menghubungiku dan dia bilang jika Jongin hyung akan ikut. Jika kau tidak ikut, lalu Jongin hyung akan jadi nyamuk dan pasti dia mendesak Taeyong untuk segera pulang" ucap Jaehyun dengan wajah memelasnya membuat Chanyeol mendesah keras tidak bisa menolak.

"Memangnya kenapa sih hyung? Kau bertengkar dengan Jongin hyung, ya?" Celetuk Jaehyun tiba-tiba membuat Chanyeol menoleh lagi padanya.

"Tidak. Kami tidak pernah bertengkar.. hanya saja.." Chanyeol menghentikan ucapannya. Dia bingung dan ragu apakah harus mengatakan pada Jaehyun atau tidak. Tapi melihat raut Jaehyun yang mengatakan untuk ia teruskan ucapannya membuat Chanyeol akhirnya berkata sejujurnya.

"Hanya saja aku meragukan hubunganku dengan Jongin. Kami sudah berkencan tetapi aku tidak merasakan Jongin membalas perasaanku. Aku seperti mencintainya tapi dia tidak. Dan entahlah Jae.. aku merasa kalau mungkin akan ada masalah besar, aku tidak tahu apa itu. Aaghhh rasanya kepalaku seperti mau meledak"

"Hyung.. sepertinya kau ini banyak pikiran. Untuk Jongin hyung yang belum mencintaimu, aku juga merasakannya dari dia menatapmu hyung. Kurasa kau harus bersabar mendapatkan hatinya. Lagipula waktu kita ini masih terasa singkat, hyung. Yakinkan saja dia bahwa kau mencintainya. Tunjukkan jika kau tulus padanya. Mungkin suatu saat Jongin hyung bisa membalas perasaanmu hyung." Jaehyun mencoba memberi saran pada Chanyeol dan membuat pria tinggi itu mengangguk.

"Kau benar. Aku yang terlalu terburu-buru. Baiklah, aku harus bersiap sekarang." Chanyeol kemudian beranjak menuju kamar mandi sedangkan Jaehyun memakai baju yang sudah ia pilih tadi. Tanpa mereka sadari, percakapan mereka didengar oleh Sehun yang berpura-pura tidur. Pria berkulit putih pucat itu mengepalkan tangannya menahan marah. Ia kemudian menyeringai saat sebuah rencana terlintas diotaknya.

Sehun kemudian bangun dari tidurnya bertepatan dengan Chanyeol yang keluar dari kamar mandi. Pria pale itu kemudian memandang kedua sahabatnya dengan pandangan bingungnya.

"Hei, kalian berdua mau kemana?" Tanyanya membuat keduanya melihat Sehun yang duduk diranjang.

"Kami akan bertemu dengan pasangan kencan kami" Jawab Chanyeol sambil kembali mencari pakaian yang pas dan cocok untuk ia pakai bertemu dengan Jongin.

"Huh? Kalian berkencan lagi?"

"Hyung.. kita saja baru berkencan lagi untuk kedua kalinya. Kau seperti melihat kita sering bertemu saja, Hyung" jawab Jaehyun dengan cengirannya.

"Ya ya.. beginilah jika budak cinta sedang merindukan kekasihnya" ucap Sehun dengan wajah malasnya. Ia kemudian berdiri dan menghampiri Chanyeol yang sudah memegang dua baju. Pria itu ingin bertanya pendapat kedua sahabatnya untuk baju mana yang lebih cocok ia pakai.

"Menurut kalian, baju mana yang cocok untuk kupakai?" Tanya Chanyeol menunjukkan baju yang satunya adalah kemeja polos berwarna biru muda dan satunya lagi kemeja bermotif kotak warna hitam putih.