04

583 57 1
                                    

Cerita ini hanya sebuah fiksi penggemar. Pembaca di mohon mengerti. Karakter di sini juga tidak mencerminkan, kepribadian karakter asli.

°
Happy Reading

Pagi hari ini Jongseong dengan semangat menyapa beberapa guru yang lewat serta teman-temannya sebelum dirinya berjaga di depan gerbang Lagi.

Bahkan hari ini bukan jadwalnya, tapi Jongseong dengan semangat menganti jadwal yang harusnya milik Jaeyoon.

"Gue lihat-lihat ya, lu akhir-akhir ini seneng banget jaga gerbang?" Sujin yang menjadi teman berjaganya bertanya kepada Jongseong yang hanya di jawab oleh Jongseong sembari menjawab singkat bahwa Jongseong menyukai hal ini.

Sujin menggelengkan kepalanya, "Eh, Sunghoon tuh!!" Jongseong langsung menoleh dan melirik ke arah yang dimaksud oleh Sujin tapi tidak ada sosok Sunghoon disana.

Sujin terkekeh pelan, sekarang ia paham.

"Hahahaha, paham gue sekarang" Bisik Sujin kemudian mereka berdua harus fokus untuk berjaga karena lima menit lagi bel tanda masuk berbunyi.

Jongseong menghela nafasnya berat setelah memberi hukuman kepada murid-murid yang terlambat, Sujin menggelengkan kepalanya.

Padahal tadi Jongseong semangat, 30 menit yang lalu sih. Tapi sekarang Jongseong terlihat banyak menghela nafasnya.

"Terima kasih atas kerja keras lu pagi ini, sampai jumpa di rapat osis sore nanti" Sujin menepuk pundak Jongseong terus berjalan kembali ke kelas masing-masing.

Taehyun yang sedang mengambil minuman pada mesin minuman terkejut begitu Jongseong muncul dan mengambil minuman Taehyun yang baru saja keluar dari mesin.

"Sunghoon gak masuk?"

To The Point.

Taehyun suka itu.

Taehyun tidak menjawab, ia mengambil kaleng minumannya yang berada di tangan Jongseong kemudian berjalan menuju taman belakang, Jongseong mengekor dibelakang.

"Hyun"

Jongseong berjalan lebih cepat dan berhenti di depan Taehyun, "Emang kita deket ya?" Taehyun berkata, sejujurnya dirinya dan juga Jongseong tidak begitu dekat.

Hanya pernah satu kelas di kelas 10.

"Tentu saja, dulu gue ketua kelas lo" Unjar Jongseong dengan kepedean tingkat tinggi.

"Oh" Taehyun hanya bergumam kemudian berjalan melewati Jongseong.

Anjir, pantesan Taehyun bisa jadi temennya Sunghoon.

"Sunghoon kenapa gak masuk?" Tanya Jongseong masih mengekorin Taehyun.

"Sakit ya? atau izin?" Tanyanya lagi dan Taehyun terlihat tidak memperdulikan Jongseong, bahkan hingga mereka berada di taman belakang sekolah mereka dimana para siswa ataupun siswi menghabiskan waktu istirahat jam pelajaran.

"Lo tau alamat rumahnya gak? kalau sakit biar gu-"

"Dengar ya Park Jongseong. Gue gak tau Sunghoon dimana karna gue bukan penjaganya. Mending lo sana pergi, jangan ganggu gue. Ngerti" Ucapan Taehyun terkesan dingin dan tajam, siswa itu kemudian memasang earphone pada telinganya meninggalkan Jongseong yang menelan ludahnya.

Bitter Sweet || JAYHOON Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang