11

548 57 1
                                        

Cerita ini hanya sebuah fiksi penggemar. Pembaca di mohon mengerti. Karakter di sini juga tidak mencerminkan, kepribadian karakter asli.

°
Happy Reading







Pagi ini Sunghoon bangun dan melihat dimeja makan rumah keluarga Kim sudah tersedia sarapan. Ia melihat sosok punggung lebar yang masih sibuk memasak beberapa menu sarapan.

"Loh udah bangun?"

Sunghoon menoleh kemudian mengangguk waktu lihat Wonwoo yang udah rapi dengan baju kerjanya. Sedangkan Mingyu yang datang sambil membawa dua gelas susu hari ini sedang libur bekerja.

"Sunghoon, aku udah buat janji sama Dokter Yewon. Siang ini jam 2 yah, aku juga udah izinin kamu di sekolah" tutur Wonwoo kemudian memakan sarapannya.

"Nanti aku yang anterin ya" ucap Mingyu yang sekarang duduk bersama dengan mereka.

"Terima kasih, dan maaf jika Sunghoon merepotkan Dokter dan Pak Mingyu"

Wonwoo menggeleng dan mengelus pelan punggung tangan Sunghoon, "Sunghoon kamu gak perlu minta maaf terus. Kami sama sekali gak merasa kamu repotkan kok" Wonwoo berunjar agar rasa bersalah Sunghoon tidak besar.

"Aku kemarin udah anter berkas ke Seungcheol yang" Ucap Mingyu dan menjelaskan bahwa berkas-berkas milik Sunghoon sudah dilimpahkan semua kepada Seungcheol.

Sarapan pagi ini berjalan dengan baik, bahkan Wonwoo maupun Mingyu secara bergantian bertanya tentang keseharian Sunghoon di sekolah walaupun jawaban Sunghoon hanya diisi oleh dirinya yang membolos dan malas untuk belajar.

"Kamu punya cita-cita gak?" Satu pertanyaan dari Wonwoo pagi itu membuat Sunghoon berpikir. Bahkan ketika siang ini ia pergi bersama dengan Mingyu kerumah sakit.

Cita-cita ya?

Dari dulu Sunghoon tidak pernah memiliki cita-cita, ia hanya ingin hidupnya bebas.

"Pak Mingyu, dulu cita-cita bapak apa?" Seoalah mencari jawaban dari orang dewasa di depannya, Sunghoon bertanya pada Mingyu.

"Cita-cita saya dulu pilot" jawab Mingyu sambil tersenyum dan fokus untuk menyetir.

"Tapi kenapa kok sekarang jadi polisi?"

"Soalnya saya takut ketinggian"

***

"Lemes banget bro, belum disemangati ayang yah?" Kai berkata dan Jongseong melempar bola basketnya pada Kai.

Hari ini terasa berat bagi Jongseong, soalnya Sunghoon gak ada, tadi pagi juga Jeongseong udah datangin kelas Sunghoon dan tanya ke Taehyun tapi di bales jutek sama Taehyun.

"Fokus aja anjir" ucap Jongseong kemudian fokus berlatih bersama dengan team basket sekolah.

"Gue juga gak tau sih, tapi tadi malem ada yang lihat Sunghoon tuh pergi sama om om gitu"

Jongseong yang lagi mau ganti baju, samar-samar denger perbincangan antara temen-temennya yang sesama anak bakset itu.

"Gue kan anter adik gue yang sakit perut, nah habis itu gue lihat Sunghoon keluar sama om om dari rumah sakit"

Jongseong menaikan sebelah halisnya.

Om-om?

Rumah sakit??

"Jangan-jangan itu sugar daddynya lagi, terus ternyata Sunghoon hamil?"

Brak!!!

Jongseong membanting pintu lokernya dengan keras yang membuat kedua teman seteamnya itu terkejut.

Bitter Sweet || JAYHOON Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang