13. CEMBURU?

88 5 0
                                    

Keesokan harinya...

"Mahh Aletta berangkat dulu ya, takut telat" kata Aletta

Mawar mengerutkan dahinya. "Telat apanya orang ini masih jam 6" kata mawar membuat Aletta yang ingin keluar dari rumahnya terhenti

"Y-ya aku mau ketemu temen temen ajaa" rayu Aletta

"Ohh! Mamah tau! Pasti kamu berangkat cepet karena gak mau berangkat bareng devan ya?" tebak mawar sambil menaikan alisnya.

"A-apaan sih mah! Gak ya" bohongnya.

TIN

TIN

"Sialan! Kenapa cepet banget sih!" umpat Aletta dalam hatinya

"Yok, ta" kata devan

"Issh, kalo kaya gini gw mana bisa nolak" batinnya kesal

"Yaudah sana berangkat" -mawar

"Hm" dehem Aletta

Sesampainya disekolah...

"Makasih" kata Aletta mulai menuruni motor milik devan

"Tunggu" kata devan dan membuat pergerakan Aletta terhenti

Aletta membalikkan tubuhnya menatap devan seolah berkata apa?

"Kalo nanti yeri bully lo bilang gw ya" peringat devan tegas

"Hm" katanya kemudian pergi

"WOII BROOO" sapa leo dan Gilang

"Hm? Paan?"

"Gapapa, gw mau tanya" ucap leo

"Apa?"

"Pekerjaan lo sebagai OSIS itu apa sih? Kan setau gw kalo OSIS kan ngurus ngurus sekolah gitu. Kok gw liat lo gak pernah ngelakuin itu?"

Devano mengerutkan dahinya bingung dan menatap leo. "Heh kutu kupret! Gw itu selalu kaya gitu, cuman lo nya aja yang gak liat" maki devan

"Hah? Masa sih? Emng iya lang?" tanya leo kepada Gilang

"Iya lah. Makanyaa punya mata itu dipake, bukan cuman dipake buat liat tante tante girang!" kata devan sambil menonyor kepada leo pelan

"Heh! Gak ya, Sorry. Gw itu gak pernah liat tante tante girang, gw cuman liat starlla kok" kata leo keceplosan

"Ehh!" ujar nya sambil menutup mulut cabe nya itu.

Devan dan Gilang bingung setengah mati. Kan mereka sedang membicarakan tentang OSIS, kenapa tiba tiba jadi starlla?

"Ohh! Gw tau! Jangan jangan lo suka ya sama si starlla?" smirk Gilang

"Apaan sih! Gak ya!" panik leo kemudian pergi ke kelas

"Cepuin ke orangnya gak sih?" tawar Gilang

"Bowlehh" kekeh devan

...

Sesampainya dikelas..

"Woii ta" panggil dua ular keket yang tak lain adalah starlla dan yena.

"Hm? Paan?" jawabnya

"Lo jawaban nomor 11 fisika itu apa?" tanya starlla yang ketika mengerjakan nomor itu ngasal.

"HAH!?" panik Aletta karna tidak mengerjakan apa apa.

Semua kelas pun menatap ke tiga orang itu seolah berkata dia kenapa?

"Kenapa ta?" kata yena yang panik sendiri oleh teriakan sahabatnya itu.

"Gw gak ngerjain pr anjr" kata Aletta

||DEVANO||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang