Mami yang merasakan bryan adalah pilihan terbaik untuk sinta karena bryan anak dai sahabatnya tetapi justru bryan lah seseorang yang akan mencelaki sinta.
“tante tolong jangan pecaya ini semua, bryan lakukan ini karena bryan ingin menjauhkan sinta dari rama. Bukan kah itu yang tante mau? Sinta menjauh dari rama?” ucap bryan kepada mami sinta dengan memohon.
“tante memang menginginkan anak tante jauh dari rama, tapi bukan berarti kamu harus mencelakai anak tante juga” tegasnya mami.
“apa maksud mami?” jawab papi membuka suara.
“istri om yang sudah menyuruh bryan untuk lakukan ini semua om, tante ingin rama pergi dari kehidupan sinta. Tapi anak buahku melakukan kesalahan” ucap bryan kepada papi dengan ungkapkan apa yang terjadi.
“mami? Tega mami, kenapa mami lakukan itu semua kepada sinta?” ucap sinta yang tak menyangka apakah sebenci itu mami dengan rama sampai-sampai mau menghabisi rama dengan memperalat bryan laki-laki yang dijodohkan oleh mami untuk sinta.
Apa sebenarnya yang sudah membuat mami merasa sangat benci? Ada apa di balik ini semua? Apakah mami menyebunyikan sesuatu dari sinta dan papi, dan dari semua orang. Semua pertanyaan itu belum terjawab sama sekali sampai saat ini.
***
7 hari berlalu..
Rama pun kini sudah kembali dengan kondisi yang sehat dan sudah keluar dari rumah sakit.
Seperti janjinya rama akan membuktikan kalau dirinya pantas untuk sinta dan rama juga akan segera menemukan siapa ayah kandung dirinya yang dari rama kecil rama belum sama sekali bertemu dengan ayahnya.
“rama? Kamu kenapa anak?” ucap bunda yang tiba-tiba hadir di samping rama yang sedang duduk di kursi depan tv dengan layar hitam.
“bu-bunda, mengagetkan saja” jawab rama dengan terkejut.
“kenapa? Ada yang sedang difikirkan?” tanya bunda dengan lembut.
“bunda, apakah rama akan bisa terus sama-sama dengan sinta?” ucap rama dengan badan yang menghadap bunda.
“loh kenapa tidak? Pasti bisa dong, apakah ada masalah?” jawab bunda dengan pertanyaan lanjutan.
“rama hanya sedang berpikir bagaimana kalau mami sinta tidak pernah menyetujui untuk rama bisa bersama dengan sinta” jawab rama dengan menundukkan pandangannya.
“sudah bertemu dengan orang tua sinta?” ucap bunda.
“sudah bunda, tapi mami sinta tidak menyukai rama terbalik dengan papinya sinta beliau sangat menyukai rama” jawab rama.
“boleh mami melihat fotonya?” ucap mami.
Dan rama pun menganggukan kepalanya sambil meraih ponselnya untuk mmbuka isi galerinya dan mencari foto keluarga sinta yang pernah sinta kirimkan kepada dirinya pada saat itu.
“ini bunda” rama pun meberikan ponselnya.
“catelin” bunda yang tiba-tiba menyebut nama mami sinta.
“bunda kenal?” tanya rama.
“e-engga sayang, siapa sih yang ga kenal dengan pengusaha besar seperti dia ini” jawab mami dengan berusaha terlihat tenang menutupi semuanya dari rama dan berpura-pura kalau bunda tidak mengenali mami sinta yang padahal bunda sangat mengenali wajah tersebut.
***
Sejak kejadian itu mami berusaha untuk meminta maaf kepada sinta dan suaminya. Karena mami menyadari bahwa apa yang di lakukannya itu sangatlah salah dan sangat membahayakan nyawa sinta.
Terlihat sinta dan papi yang sedang duduk santai bersama di ruang keluarga. Mamipun menuruni anak tangga dan mencoba untuk meminta maaf kepada suaminya dan sinta atas kejahatannya.
“papi.. sinta.. mami minta maaf dengan semua yang sudah mami perbuat” ucap mami yang sudah berada tepat di samping sinta.
“mami sudah puas?” ucap sinta.
“mami sangat menyesalinya, dan mami minta maaf”ucap mami dengan penyesalan.
“sinta akan maafkan mami tapi sinta mohon kasih kesempatan untuk rama. Untuk rama bisa ada di kehidupan sinta” jawabnya sinta.
“papi ikut sinta, meski jujur papi kecewa dengan mami karena sikap jahat mami” ucap papi.
“ok mami akan lakukan itu, mami mengizinkan rama untuk bisa bersama dengan kamu, undanglah mereka untuk makan malam bersama” jawab mami dengan terpaksa tapi akan mami coba untuk kembalinya kepercayaan anak dan suaminya.
“ok” jawab sinta yang langsung membuka ponsel dan mengirimkan pesan undangan makan malamnya nanti malam.
***
Di salah satu restaurany ternama yang sudah sinta pesan untuk makan malam bersama keluarganya dan keluarga rama pada malam ini, sinta mami dan papi sudah datang lebih awal.
Terlihat rama dan bunda yang sedang berjalan menuju meja yang sudah di pesan.
“rama” ucap sinta dengan melambaikan tangannya yang terlihat oleh rama.
“malam om tante” ucap rama membuat mami dan papi menoleh ke arah suara.
“soraya” ucap mami.
“catelin” ucap bunda.
“kalian sudah saling kenal?” ucap papi.
“oh jadi benar dugaanku ternyata rama adalah anak darimu?”
“cat kamu boleh membecinku, tapi tolong lupakan kejadian lama itu. Yang lalu hanyalah kesalah pahaman saja. Tolong ini demi anak-anak” ucap bunda kepada mami, yang ternyata mereka sudah saling mengenal.
Salah satu alasan bunda tidak pernah menyukai rama karena kecurigaan mami bahwa rama adalah anak dari catelin wanita yang mami kenal dan pernah ada masalah bisnis hanya karena kesalah pahaman saja.
Mami dan bunda mencoba untuk melupakan apa yang sudah terjadi karena yang mami lakukan sekarang adalah mendapatkan kepercayaan kembali dari suami dan anaknya itulah yang terpinting.
Sebuah kisah masa lalu yang kini terungkap, mami mencoba menerima rama dengan berat hati dan pastinya akan ada syarat-syarat yang mami berikan.
***
Halo SOBAT BACA terimakasih karena sudah menyempatkan waktunya untuk membaca, semoga kalian terhibur yaa. Nantikan untuk bab
Kalau kalian mau kasih kritik atau saran boleh juga loh, yuk langsung tulis di kolom komentar. Jangan lupa untuk vote terus yaa.. terimakasih.!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
RAMA SINTA {TELAH TERBIT}✅️
Teen FictionRama dan Sinta sebuah perjalanan sepasang kekasih yang sedang di mabuk asmara. Namun kisah mereka terhalang oleh restu dari orang tua sinta yang di mana sinta adalah seorang gadis dari keluarga crazy rich yang dimana orang tuanya memiliki perusahaan...
