Bab 31 Kalung

11.5K 1.1K 55
                                    

Happy Reading.......

Alex dan Arthur masuk ke kamar Kana dengan tatapan dingin, melihat jika kesayangannya itu dengan santainya tidur pulas tanpa memperdulikan darah yang terus mengalir dari tubuh nya.

"Alex kau buka bajunya biar aku yang mengambil PK3, handuk dan air"

Alex mengangguk lalu membalikkan tubuh Kana agar terlentang, supaya memudahkan dia untuk melepaskan baju adik nya. Dan bertapa terkejutnya Alex, melihat luka2 di tubuh Kana sangat banyak. Alex langsung mencekam kuat pipi Kana, walaupun bocah itu masih tertidur pulas efek obat tidur.

"Kana, bagaimana bisa kamu menyembunyikan hal ini dari ku, Huh....."

"Berani sekali kamu melakukan self harm pada tubuh mu sendiri" Bagaikan seorang Alpha, mata Alex memancarkan kemarahan sangat besar. Sampai dirinya tidak sadar sudah mencekik leher Kana.

Arthur yang melihat itu langsung mendorong kuat tubuh Alex "Apa yang kau lakukan si*l*n ! Apa kau mau membunuhnya. Dasar Bodoh !"

"Jangan salahkan aku !! Aku marah melihat dia melukai dirinya sendiri ! Karena hanya aku sendiri yang boleh melukai tubuhnya, orang lain tidak boleh melukainya. HANYA AKU DADDY !!"

"You're Crazy Alex!! Kau hanya terobsesi dengannya !! Dia adik kandung mu!, camkan itu !!"

"Sudah ! Sekarang ambil kan baju untuk nya, biar aku sendiri yang membersihkan luka nya. Cepat jangan hanya menatap ku !!" Titah Arthur

Alex mendengus kesal dengan titah itu, tapi dia tetap menuruti perintah Arthur.

...........

Arthur dengan wajah dingin pelan-pelan membersihkan luka Kana dengan handuk basah. Kemudian setelah bersih dia memberikan obat merah di setiap luka itu dengan hati2. Terakhir membalut luka itu dengan kasa steril dan perban.

Arthur mengambil kasar 1 set piyama beruang yang Alex pegang. Lalu mengenakannya di tubuh Kana. Saat Arthur ingin menggendongnya, Alex mengambil paksa tubuh Kana.

"Dia akan tidur denganku" ucap Alex dingin

"Tidak akan aku ijinkan !! Kau hanya akan menambah luka nya !"

"Aku cukup waras untuk tidak melukai adiku di saat seperti ini"

Arthur memutar bola matanya malas "Percayalah Daddy, kali ini aku bersungguh-sungguh !!"

Arthur menatap tajam mata Alex, melihat tidak ada keraguan dia pun mengangguk "Baiklah"

Mendengar itu Alex tersenyum tipis lalu membawa Kana pergi ke Kamarnya di lantai 3

********

Pagi harinya Kana bingung saat bangun di sebuah kamar dengan warna dark seperti ini. Tapi setelah dia ingat2 ternyata ini kamar Alex, kakak sulungnya.

"Sudah bangun" suara dingin Alex menusuk gendang telinganya.

Kana menatap Alex yang baru saja selesai mandi, Alex mendekati Kana dengan tatapan datar. Melihat itu Kana langsung loncat dari kasur dan berlari menuju pintu. Tapi Alex langsung mencekal lenganya.

"LEPASIN !!"

"Kau berani berteriak dengan ku" Alex semakin kuat mencekram kuat lengan Kana.

"Akh....Sssst...Sakit Kak Al, kau menekan luka ku" Melihat itu Alex melonggarkan cengkramanya, lalu membalikkan badan Kana untung menghadap dirinya.

Alex mencekram dagu Kana "Berani sekali kau melakukan self harm"

"Kau pikir dengan melakukan itu, kau akan baik2 saja Hah !!"

𝑲𝒂𝒏𝒂𝒓𝒂𝒈𝒂 [Proses revisi] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang