masa lalu atau orang baru?

126 4 0
                                    

Pagi ini adalah pagi dimana dira dapat bersantai karena hari ini adalah hari weekend baginya, eh tapi tidak hari weekend ini dia akan memulai kegiatan barunya ya itu membantu ibunya berjualan kue di pasar

Tok Tok Tok

"Dira bangun kak, katanya mau bantuin ibu jualan" Ucap bunda dira seraya mengetuk pintu kamar anaknya

"Hoam, Iya bunda ini sudah bangun" Balas dira dari balik pintu kamarnya

"Cerah banget ya pagi ini, apa karena weekend ya"

Pagi ini dira emang berjanji pada bundanya untuk membantunya berjualan di pasar, bukan baru sekali ini dira membantu bundanya berjualan di pasar namun saat dira meminta untuk membantu bundanya untuk ikut berjualan di pasar setiap weekend bundanya selalu melarang dan selalu mengatakan "kamu dan adik itu tugasnya belajar bukan bantuin bunda jualan kak, tapi kalau sekali-sekali tidak masalah" Jadi la dira hanya menurutin ucapan bundanya toh dari pada dira jadi anak yang durhaka kan

"Dira bunda minta tolong ya untuk anterin kue pesanan buk idah, dia sudah menunggu di depan pasar"

Dira yang di mintain tolong oleh bundanya sangat siaga jika bunda membutuhkan nya "okay bunda, mana kuenya" Ucap dira pada sang bunda

"Ini sayang kuenya, untuk uangnya sudah di bayar oleh buk ida" Ucap bunda dira yang memberi tahu anaknya itu

"Okay bunda"

Dira berjalan menyusuri pasar, sampai dimana dia bertemu dengan bu ida di depan pasar yang sudah memesan kue pada bundanya

"Ibu ini kue pesanan ibu"

"Oh iya Terima kasih ya cah ayu" Ucap bu udah yang melihat dira mengantar ku pesanannya

"Sama sama bu" Balas dira merasa salting dengan pujian bu ida padanya

Saat dira akan kembali ke pasar, Dira tidak sengaja melihat Algi menggunakan motor hitamnya, tapi tunggu apakah Dira tidak salah liat barusan, apakah itu benaran Algi pacarnya tapi mengapa Algi bersama perempuan lain, gak pasti dirinya sedang salah liat dan pasti itu bukan Algi

Ah sudah la dari pada dirinya tidak jelas memikirkan hal itu lebih baik dia kembali kepasar untuk membantu ibunya

Di sisi lain pria tampan dengan seorang wanita itu tengah asik mengelilingi kota jakarta menggunakan motor kesayangannya di suasana kota pagi yang indah ini

Sungguh dia tidak nyaman dengan wanita di belakangnya ini apalagi
status mereka hanya sebagai mantan, tapi sialnya ia tidak mampu menolak ajakan wanita ini

"Algi, kamu kangen gak sih sama kita yang sering jalan-jalan weekend gini, ngelilingin kota jakarta" Ucap wanita itu saat motor Algi masih memecah jalanan kota jakarta

"Ya" Balasnya singkat

Tidak ada perbincangan selanjutnya dari kedua insan di motor itu, Algi tetap fokus untuk mengendarai motornya sampai dimana mereka ke tempat tujuan mereka, yaitu taman kota

Algi memarkirkan motornya saat mereka sudah berada di parkiran taman kota, dia membuka helm miliknya dan juga membuka helm milik wanita itu

Lalu mereka berjalan santai sebentar pada taman ini dan mencari bangku untuk mereka dudukin

Saat wanita itu sudah duduk Algi izin pamit sebentar pada wanita itu untuk membeli minum. Setelah Algi kembali ia memberikan minum pada wanita yang sedang duduk pada bangku yang mereka dapatkan tadi

"Kami ternyata masih sama ya sikapnya ke aku, gak berubah sama sekali" Ucap wanita itu yang berjalan bersebelahan dengan Algi

"Emangnya gue harus berubah gimana sama lo" Balasannya malas pada wanita di sebelahnya ini

"Ya aku gak mau kamu berubah sama aku, hanya karena kejadian dimasa lalu kita, aku harap kamu seperti ini terus ya sama aku"

"Gue harap ini pertemuan pertama dan terakhir gue sama lo"

"Kok kamu gitu si, kamu masih belum bisa maafin aku ya?"

"Gue bukan gak maafin lo, tapi biar lo tau gue ini udah punya pacar" Ucap Algi datar tanpa ekspresi apapun

"Kok kamu tega banget sih"

Hiks Hiks Hiks

Wanita itu menangis dalam tundukannya menandakan dia sangat kecewa dan sakit hati kepada lelaki di sampingnya ini

"Tega lo bilang?"

"Lo yang tega sama gue, ninggalin gue semau lo di saat gue bener-bener kejebak sama cinta lo dan lo inget gue udah maafin kejadian dimasa lalu" Lanjutnya tidak abis pikir dengan wanita di sampingnya ini

"Tapi aku disana juga selalu kepikiran kamu Algi, kenapa kamu dengan mudahnya cari pengganti aku dan aku rela balik kemari untuk nemuin kamu lagi" Balas wanita itu

"Gue gak ada nyuruh lo untuk balik kesini kan?" Tanya Algi pada wanita dj sebelahnya

Hiks Hiks Hiks

"Tapi aku beneran balik hanya untuk ketemu kamu Algi, dan memperbaiki semuanya sama kamu. Aku mohon Algi" Ucapnya masih dengan tangisan

Percaya la bahwa di hati Algi sebenrnya masih menyimpan wanita ini di dalam hatinya, tapi ia juga harus sadar saat ini dia bener-benara sudah menyayangi gadisnya

"Nanti gue pikirin, sekarang kita balik"

"Kamu beneran bakal balik sama aku Algi?" Ucap wanita itu seraya menyeka air matanya dan menatap Algi dengan harapan

Biar la harga dirinya turun saat ini, karena berharap Algi akan kembali padanya dengan notabea Algi sudah memiliki pacar, tapi betapa tidak pedulinya wanita itu dengan status Algi yang seperti itu yang terpenting adalah bahwa ia harus kembali kepada Algi nya

"Liat nanti, gue mau balik" Balas Algi seraya bangkit dari kursi taman dan di ikutin oleh wanita itu

Saat sudah di rumah, betapa sialnya Algi baru menyadari ucapannya yang mengatakan bahwa ia akan memikirkannya tentang hubungan dirinya dan wanita itu

"Ahk" Rutuknya pada diri sendiri seraya mengacak-acak rambutnya karena mengutuk ucapannya itu

Tunggu, ia baru sadar belum ada mengcek ponselnya untuk melihat pesan gadisnya yang ia abaikan sedari tadi

My Love🤍

Kak Algi apakah sudah bangun?
06.00
Hari ini Dira menbantu bunda jualan kue di pasar
06.01
Kak Algi jangan lupa untuk sarapan pagi ya
06.01
Kak Algi, tadi Dira lihat kak Algi
07.00
Kak Algi, sama perempuan lain
Tapi itu apakah bener kak Algi?
07.00
Tapi Dira rasa bukan soal kak Algi pasti belum bangun, soalnya belum ada balas chat dira
07.00

Sayang, aku baru bangun
09.00
Emangnya kamu liat aku dimana membawa perempuan
09.00
Aku baru aja bangun, masak aku boncengan dengan perempuan, salah liat kayaknya kamu sayang
09.02

Betapa terkejutnya ia melihat pesan Dira barusan yang mengatakan melihat dirinya dengan wanita itu, tapi saat melihat pesan terakhir Dira ia sedikit lega membacanya, tapi tidak di pungkiri dirinya merasa bersalah pada wanita itu karena sudah berbohong pada wanitanya

Ig: Lidya.wti
Jangan lupa vote ya readers

Love Cold Boy? [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang