Jangan nyerah sekarang Lo belum tau rasanya jauh cinta
Reyhan alvaro aditama
🦋🦋🦋
Hai gais kembali lagi...
HAPPY READING
Di sini aku mau menjelaskan anak anakku yaa.
Amara alexsander gadis kecil lucu, polos dan imut, amara menduduki kelas 11 Ipa 2. Anak kesayangan dari tama alexsander.
Reyhan alvaro aditama memiliki rahang tegas, mata seperti eleng. Menduduki kelas 12 Ips 3. Ketua dari geng black moon. Geng yang paling terkenal akan keseremanya.
Azka nugroho Anak keturunan dari jawa. Azka sahabat dari Alvaro semenjak kelas 9 smp. Mempunyai sifat yang cuek dan tegas.
Evan mahendra memiliki sifat yang Random, evan suka jail kepada temen temen nya. Meskipun memiliki sifat begitu tapi evan berperan penting dalam geng black moon, dia bisa melacak musuh dalam waktu kurang 24 jam.
Ega nama yang singkan bukan, dia di juluki sebagai mulut cabe, dia kalau omong suka ceplas ceplos tapi dia kalau sedang serius dia akan berubah 190 derajat.
Elang di juluki sebagai cowok playboy sedunia, elang bisa macarin 10 cewek sekaligus dalam satu hari, sangat pro bukan?.
Denino cowok playboy kedua di dalam black moon, dia suka gonta ganti cewek untuk sekedar bahan gabut atau mungkin temen ranjang.
Baskara putra cowok cuek dan bodoamat. Tapi kalau ada yang mengusik ketenanganya dia akan turun tangan sendiri. Wakil ketua dari black moon.
Raya putri hadis tomboy raya sahabatan dengan amara sudah sangat lama hampir 5 tahun.
🦋🦋🦋
"Woi sini lo kemarin kemana lo, ngehindar dari gue" ucap siska sampil jambak rambut amara.
"Ma-af kak"
"Lo taunya hanya maaf aja, ini rasain lo" sambil menyiram air got ketubun amara yang basah.
Keadaan amara saat ini sangat kacau, rambut yang berantakan dan baju basah kuyup. Mau minta tolong tapi minta ke siapa sedangkan teman temannya udah pada pulang.
Saat ini alvaro baru saja keluar dari kamar mandi samar samar dia denger suara orang nangis. " masa sih siang bolong kek gini ada setan" ucapnya cingak cinguk mencari asal suara.
"Tolong a-aku siapaun"
Tanpa basa basi alvaro langsung saja dobrak pintu kamar mandi tersebut. Dia melihat cewek yang hampir saja pingsan.
"Bangun, lo kenapa" tanya alvaro padahal sudah jelas jelas dia kena bully.
Tanpa babi buta alvaro langsung saja angkat tubun amara ke dalam gendonganya. Amara di bawa ke rumah sakit yang jaraknya lumayan dekat dari sekolahan.ia sangat panik. Ia merogoh hp yang di saku celananya.
"Kenapa"
" lo di mana"
" di rs"
"Ngapain lu anjing"
" kesini semua di rs deket sekolahan, gue tunggu"
Tut tut
Ternyata yang telfon tadi Ega, katanya tadi anak anak pada gabut. Yaudah mending suruh kesini, toh dia juga gak kenal sama tuh cewek.
"Dengan keluarga pasien" tanya dokter sambil keluar dari ruangan.
"Gatau dok, tadi dia pingsan di kamar mandi" ucap alvaro
"Saya mau ngasih tau kalau kedaanya pasien membaik tapi pasien belum sadar"
"Makasih dok"
Kebetul inti black moon sudah dateng dan Sekalian masuk ke dalam.
Alvaro masuk ke dalam dan duduk di samping amara "cantik" satu kata yang keluar dari mulut gue.
" ini cewek lo" tanya azka
"Cantik bos slera lo bagus juga" saut elang sambil main hp di sofa.
"Bentar cewek ini kek pernah lihat, tapi dimana ya gua lupa"
"Apasih yang gak lupa di pala lo no"
"Yee bocah asu"
Di dalam ruangan sangat hening hanya ada suara jam dinding berjalan, jari kelingkin amara terangkat sedikit.
Amara membuka matanya yang pertama lihat atap dinding yang tampak asing baginya.
"Aku di mana" tanya amara sambil melihat kelima inti geng.
"Lo di rumah sakit, btw nama lo siapa maniz" tanya elang dengan senyuman buaya.
Amara yang melihatpun jadi takut, dan kepalanya langsung noleh ke samping tepat hadap hadapan dengan alvaro.
"Goblok tuh cewek takut sama lo anjir, seharusnya lo lihat situasi dodol" ucap Evan yang dari tadi hanya diam.
"Aku mau pulang" hening gak ada yang menanggepi sama sekali.
"Aku mau pulang kak, pasti ayah khawatir"
"Dengan kedaan lo gini, lo mau pulang" Saut alvaro sambil berdiri dari kursi dan ngambil tas amara.
"Mau ngapain sih"
"Mau ngabarin bokap lo"
Amara hanya diam toh dia kalau bantah pun sama saja gak bakal di gubris oleh cowok rese itu.
"Asalamualaikum om, saya temenya amara S
aya mau bilang om, anak om di rumah sakit"
"Yaudah saya segera otw"
Alvaro langsung sana melampar benda pipih tersebut di kasur rumah sakit. "Ayah lo perjalanan ke sini"
"Iya"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.