Chapter 2

2.2K 113 1
                                    

𝐇𝐚𝐩𝐩𝐲 𝐑𝐞𝐚𝐝𝐢𝐧𝐠📖

-

-

Bel masuk pun berdentang menunjukkan bahwa semua siswa harap masuk ke kelas untuk mengikuti pelajaran selanjutnya

Phuwin dan dunk masuk ke dalam kelas dan guru masih belum datang untuk mengisi kelas selanjutnya

Phuwin tak sengaja melihat 2 orang yang sedang asik bercanda membuatnya kesal dan langsung menghampiri kedua orang itu

"OH JADI ELO!?" -phuwin

"Nape lagi sih bocah" -pond

"MAU MINTA TANGGUNG JAWAB LO" -phuwin

"Coca cola doang dipermasalahin lo" ucap pond kini ia juga berdiri sambil menyilangkan tangan nya

Semua orang menatap pond dan phuwin dan berbisik membicarakan phuwin

"Itu anak baru berani banget sih, gatau aja pond itu primadona jadi bisa aja fans nya pond nyerbu dia" bisik salah satu siswi pada teman nya yang tak sengaja didengar oleh phuwin

"Ganteng sih iya, sayang nya minus akhlak" sindir phuwin sambil menunjukkan side eye nya

"Ngapain sih pond lu ngeladenin bocah ingusan kaya dia?" -joong

"Kita seumuran bego!" -phuwin

"Selamat siang anak anak" ucap bu namtan sebagai guru matematika

Semua anak kembali ke tempat duduknya masing masing

-

-

Phuwin yang merasa pelajaran itu sangat sulit dan membuatnya pusing pun memilih untuk beralasan pergi ke toilet

"Bu saya izin ke toilet" ucap phuwin dan di angguki oleh namtan

Phuwin tak sengaja berpapasan dengan gadis cantik.

"Permisi, toilet nya disebelah mana ya?" tanya phuwin sopan

"Eh? Itu... Lurus aja kalo udah mentok belok kanan" ucap gadis cantik itu dengan nickname "janhae ployshompoo"

"Ohh, yaudah makasih ya" ucap phuwin lalu meninggalkan janhae

"Anjir siapa tuh, ganteng banget coyy" ucap janhae dalam hati dan salting sendiri

-

-

"Joong temenin gue ke toilet dong" -pond

"Males ah, sendiri sono" jawab joong lalu lanjut tidur

Pond yang sudah tidak bisa menahan pun berlari ke toilet.

Saat hendak masuk ke toilet karena terburu buru pond tak sengaja menabrak seseorang

Dan... Ternyata itu phuwin, pond spontan menangkap phuwin dan phuwin yang mengalungkan tangan nya di leher pond

Pond reflek melepaskan tangannya dari pinggang phuwin membuat phuwin terjatuh dengan sangat kencang

"Akhhh" kepala phuwin tak sengaja menabrak handle pintu

Kini ia merasa sangat sakit dikepalanya dan pusing, mata phuwin pun berkaca kaca karena merasa itu sangat menyakitkan

"Eh, jangan nangis lah" Pond ikut panik melihat kening phuwin mengeluarkan darah lumayan banyak

"Sakitttt" tangis phuwin pun pecah

Pond dengan sigap membawa phuwin ke UKS

/cieee panik, aowkaowk -author

-

-

"Sakit ponddd hiks" ucap phuwin sambil menahan tangan Pond yang mengobati luka di kening nya

"Sabar dulu, biar cepet sembuh" -Pond

(Mereka sama sama tau nama karena nickname nya yaa)

"Gamau sakittt hiks" tangis phuwin semakin kencang

Pond bingung sekaligus gemas melihat tingkah phuwin yang tadi nya sok keras ternyata bisa menjadi bayi seperti ini

"Bentar phu tahan dulu, mau sembuh nggak?" -Pond

Setelah cukup lama dengan drama itu pun akhirnya selesai

Mereka berdua keluar UKS dan tak sengaja bertemu bu namtan

"Kalian tadi habis dari mana? Lama banget sampai yang lain udah pada pulang tuh" -bu namtan

"Ehehe, itu bu phuwin habis jatuh jadi saya bawa ke UKS" jelas Pond

"Yaudah sekarang cepat kemasi barang kalian, semua guru ada rapat jadi kalian pulang awal" ucap bu namtan dan di angguki oleh Pond dan phuwin

-

-

Pond dan phuwin berjalan bersama di lorong sekolah.

"Mau ikut gue gak?" tanya Pond

"Kemana?" -phuwin

"Ke suatu tempat yang lo bakal suka" ucap pond sambil tersenyum

Phuwin pun mengangguk setuju

-

-

Pond menjalankan motornya dengan kecepatan tinggi, phuwin yang merasa takut pun memeluk pinggang Pond dan menyenderkan kepala nya di pundak Pond

"Kenapa gue jadi deg-deg an gini sih?" batin Pond


𝙏𝙤 𝙗𝙚 𝙘𝙤𝙣𝙩𝙞𝙣𝙪𝙚𝙙

𝙇𝙖𝙣𝙟𝙪𝙩 𝙣𝙞𝙝𝙝??

benci jadi cinta [PONDPHUWIN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang