𝐏𝐗𝐕 : Ada apa dengan Gavin?

37 26 4
                                    

Jangan lupa untuk meninggalkan jejak vote dan komen!! ~❤

***

Panggung festival SMA Harmoni. Gavin sedang tampil dengan mahir memainkan gitar. Setelah selesai, Abyan dan Arvind berniat untuk menghampiri Gavin dibelakang panggung.

"Gue harus nanya, kenapa dia tiba-tiba main gitar lagi" gumam Abyan.

"Wait, kalian mau kemana??" tanya cia yang tidak digubris oleh mereka berdua.

...

Dibelakang panggung...

Gavin sedang minum untuk istirahat sejenak setelah penampilannya. Lalu tidak lama kemudian Abyan dan Arvind menghampiri nya.

Abyan bertanya ke Gavin sambil memandang Gavin dengan tatapan intens "Gavin, Kenapa tiba-tiba lo bisa main gitar lagi setelah sekian lama?"

"Iya, kok bisa vin? Kok bisa lo balik lagi ke musik?" tambah Arvind.

Gavin tanpa menjawab dan tetap minum dengan santai.

Abyan yang sudah mulai jengkel dengan sikapnya itu berkata, "Eh, lo denger ga sih? Gue tanya kenapa lo bisa main gitar lagi!"

Gavin mengangkat alis dan melihat Abyan dengan tatapan acuh.

"Sombong amat, kalo ditanya tuh dijawab lol" ujar Abyan dengan nada tinggi.

Gavin masih saja menatap Abyan dengan dingin, "Gue gak punya kewajiban buat ngasih penjelasan ke elo berdua kan?"

Abyan yang mendengar jawaban dari Gavin itu semakin muak, "Maksud lo apa?"

"Kita kan ga kenal, lo siapa?" jawab Gavin dengan santai nya.

"Oohh sekarang gitu ya lo, Pura-pura ga kenal sama kita?" ucap Abyan dengan perasaan kesal.

"Lah, kan lo sendiri yang bilang? kocak lo" jawab Gavin dengan senyum miringnya lalu pergi meninggalkan mereka berdua.

Arvind yang mencoba menenangkan suasana hati Abyan "Tenang, yan. Biarin aja dah"

"Dia tuh ga sopan tau ga" guman Abyan.

Tapi tidak selesai begitu saja, Gavin berhenti sejenak sebelum pergi jauh meninggalkan mereka sembari berkata dengan nada dingin nya, "Kalo lo berdua merasa gue ga sopan, terserah aja. Gue gak peduli."

"Wtf.." Abyan dan Arvind terdiam sejenak, melihat sikap Gavin yang cuek. Mereka merasa kesal dengan sikapnya.

Ternyata Cia secara tidak sengaja mendengar percakapan mereka bertiga saat ingin mengambil air minum dibelakang panggung, "Eh itu mereka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ternyata Cia secara tidak sengaja mendengar percakapan mereka bertiga saat ingin mengambil air minum dibelakang panggung, "Eh itu mereka..."

Cia yang tidak sengaja mendengar percakapan mereka, merasa penasaran dengan apa yang sedang terjadi. Dia diam-diam mendekati mereka sambil terus memantau situasi.

"Mereka lagi ngobrolin soal apa ya, kok kayak serius banget" Cia berbisik ke dirinya sendiri.

Gavin, setelah memberikan respons yang tajam kepada Abyan dan Arvind, berhenti sejenak sebelum pergi menjauh dari mereka. Tatapannya yang dingin dan kata-katanya yang tegas membuat Abyan dan Arvind terdiam, merasa kesal dengan sikapnya.

"Buset Gavin, kata-kata nya nyes banget" gumamnya.

Cia, yang masih memantau dari kejauhan, merasa semakin penasaran. Dia ingin tahu apa yang membuat Gavin begitu dingin dan tidak sopan.

"Gavin kok gitu ya? apa dia kayak gitu ke semua orang?" gumamnya yang terdengar oleh seseorang.

Seseorang itu adalah Gavin yang sedaritadi tahu bahwa Cia sebenarnya mendengar percakapan mereka secara diam-diam, mendekati Cia dari belakang.

Seseorang itu adalah Gavin yang sedaritadi tahu bahwa Cia sebenarnya mendengar percakapan mereka secara diam-diam, mendekati Cia dari belakang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Maksud lo apa?" ucap Gavin dari belakang yang membuat Cia terkejut, "Si anjir, ngagetin wae" sambil memegang dada nya.

"L-lo ngapain disini?" tanya Cia dengan kalimat terbata-bata.

"Apa nya yang ngapain, jelas jelas tadi lo liat gue tampil.. -" ucap Gavin yang di sela oleh Cia.

"Tapi kan, ga sopan ngagetin gituu" Cia mengoceh tidak jelas yang membuat Gavin bingung.

"Lo nguping ya?" tanya Gavin dengan nada dingin.

"Hah? gue nguping? seorang Ciara Aeleasha nguping? yang bener ajeee" ucapnya dengan bangga tetapi Gavin tau yang sebenarnya.

"Basa basi lo ya? pinter banget boong nya" ujar Gavin yang membuat Cia makin gugup.

"Mampus gue" batin Cia.

"Kok diem? bener kan lo nguping tadi?" sergah Gavin.

"Kagak yaelah, gue cuman ngambil air nih" sambil menodongkan gelas nya ke arah wajah Gavin.

Gavin hanya mengangguk singkat, "Oh, yaudah" Tanpa kata-kata lain, dia langsung pergi meninggalkan Cia.

"Wahh, untung aja. Dia cenayang atau apa dah" gumam Cia.

...














Next...

Serenade of Love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang