Part 5 - Disappointed

83 9 1
                                    




Note: Part ini berselang 6 bulan setelah Ulang Tahun Gyu Han!! Sehingga masa 6 bulan tersebut, Song Hye Kyo memutus hubungan komunikasi dengan Kim Nam Gil


-- Januari 2024 --

6 bulan kemudian

= Januari 2024 =

Hari ini adalah jadwal syuting project Film Song Hye Kyo, sudah dua bulan ini para tim melakukan syuting dikawasan Busan.  Dan akan kembali ke Seoul pada akhir pekan depan, artinya saat itu juga pengambilan rekaman selesai, tinggal proses produksi editing dan lain lain.

"Eonni  apa kau merasakan bulan ini cukup panas, sepertinya aku banyak berkeringat."  Suara assisten manager make up Hye Kyo dari belakang mengamati langit biru

"Hmmm.."  Song Hye Kyo mengangguk, "Aku juga merasakan hal yang sama, karena masa peralihan cuaca.." mengambil mandu yang berada dimejanya, melahap satu per satu, di bawah hangatnya sinar matahari.

"Iyaa, padahal masih suasana tahun baru tapi aku merasa seperti tidak ada yang meriah." Karena mereka berada di Busan, dan cukup jauh dari hiruk pikuk kota, suasana Tahun baru tidak terlalu terasa

"Iya kah?" Hye Kyo menjawab. "Menurutku masih terasa, semoga tahun ini adalah tahun yang baik untuk kita." senyumnya mengembang melihat assisten manager perempuannya.

Manager Shin mendatangi Hye Kyo, memberikan ponsel artisnya, "Hye Kyo noona, ada chat masuk.  Maaf aku tak sengaja melihat kontaknya sepertinya dari Namgil.."

Hye Kyo melirik sekilas dan membuka ponselnya, agak heran karena terakhir ia kontak dengan Namgil pada pertengahan tahun lalu saat Gyu Han ulang tahun.  Namun setelah itu mereka benar-benar tidak melakukan kontak lagi.

Message from Namgil:

Aku ingin menghubungimu via telepon apakah bisa?

Hye Kyo membaca pesan tersebut singkat, Ia memastikan dulu bahwa jam istirahat masih cukup, ia akan menghubungi Namgil kali ini karena ini pasti terkait dengan Gyu Han.  Sejak ia menghabiskan beberapa bulan di Busan memang hanya pulang sesekali dan jarang berbicara banyak dengan putranya, ia khawatir terjadi suatu hal.

"Hallo.." suara Hye Kyo memulai pembicaraan di teleponnya kepada Namgil

"Hallo, akhirnya kau yang menghubungiku.  Maaf, menganggu aktivitasmu.  Sudah lama kita tidak berkontak.."

Hye Kyo sedikit khawatir langsung ke inti "Iya tidak apa, Tapi Namgil ssi?  Apakah tentang Gyu Han ..?."

"Aku langsung menyampaikannya, tadi pagi guru Gyu Han menelponku."  Kata Namgil diujung telepon membuat Hye Kyo terkejut, mengapa gurunya menghubungi Namgil.

"Lalu ada apa?"  Hye Kyo menahan nafasnya, Ia mulai mendengar serius suara lawannya.

"Kata gurunya, sudah tiga hari ini Gyu Han beberapa kali ditemukan dalam keadaan menangis di sekolah.." Namgil menyampaikan pesan kalimat dari gurunya dengan hati-hati

"Maaf, sepertinya aku terlewat tentang ini?" Hye Kyo semakin serius mendengar Namgil

Namgil juga heran sebenarnya, karena hal tersebut ia menghubungi Hye Kyo saat ini, "Aku tidak tahu detailnya, tapi gurunya mengatakan Gyu Han ingin menelponku tapi tidak aku angkat.  Maaf Hye Kyo ssi, sebenarnya aku memang tidak pernah mengangkat telepon dari Gyu Han beberapa bulan ini, sesuai dengan perjanjian kita. Aku khawatir itu membawa dampak tidak baik."

You Are my Destiny (Hye Kyo dan Nam Gil)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang