PERFECT SIN

2K 156 91
                                    

Hello bitch's :)
I'm miss y'all so much!!

Maaf once more karena nggak up apapun di wp dan ngilang tanpa sepatah kata apapun tapi like i say before, wp aku nggak bisa di buka karena lupa kata sandi but forget it

Rame in selagi kalian masih aktif, sengaja gk up langsung karena masih puasa tapi keknya gk papa up lol

Enjoy it like suck you dad cock

Sorry but no sorry






"Bagaimana dengan tidur mu?, aku dengar kau pulang lebih larut, apa seorin sudah menghubungi mu?" Hanseok menatap jungkook membuat pria itu meminum kopinya lalu berdehem.

"Seorin harus menemui adiknya, dia memenangkan kontes dancenya" ucap jungkook membuat hanseok menganguk.

"Jadi kau akan mengantarnya?, apa yang akan kau berikan pada seona?"

"Apapun yang dia inginkan"

Hanseok tertawa sehingga dia mengelengkan kepalanya, lucu bagi hanseok, jungkook bertingkah seolah-olah seorin adalah segalanya. Mereka menjalin hubungan selama lima tahun lamanya, dan mereka akan memutuskan menikah, itu hanya karena jungkook merasa bahwa seorin mencoba menjauh darinya.

"Ajak dia pergi dengan seorin, kalian tidak pernah pergi bukan?"

Jungkook hanya berdehem membuat hanseok mendudukan dirinya di atas sofa lalu menghela nafas "Yoonshik mengatakan padaku bahwa lisa akan datang kemari, apa kau akan menjemputnya?

Hanseok menatap punggung jungkook, dimana pria itu tidak mengatakan apa-apa setelah meminum kopinya, pria itu merengangkan kedua lengannya sebelum dia kembali memasang sarung tinju dan mulai mendekati samsak, mulai melatih ototnya kembali membuat hanseok merotasikan matanya lalu meletakan gelas tehnya.

"Kau masih membencinya bukan?" Ucap hanseok.

Hanseok menghela nafas, menatap jungkook yang tetap meninju karung pasir itu tanpa henti hingga dia mengeluarkan suara dari bibirnya, keringat menetes dari keningnya membuatnya terlihat tampan.

"Apa kalian selalu seperti itu? Itu sudah tiga tahun lalu, berhenti seperti anak-anak"

Hanseok menyeringai saat bagaimana jungkook menghentikan lengannya, menatap wajahnya dengan tajam membuat hanseok terkekeh.

"Ada apa dengan matamu hm?"

Disana jungkook berdecih membuat hanseok mengelengkan kepalanya.

"Lupakan, cepat Bersihkan tubuhmu, kita harus menjemput lisa sebelum makan siang" ucapnya, melempar handuk lalu melangkah santai keluar dari gym.

Disana jungkook hanya diam, mengeram rendah, menatap punggung hanseok yang menghilang di balik pintu panel kaca membuat jungkook melepaskan sarung tinjunya lalu melemparnya ke sofa.

•••••

Masih sangat pagi ketika lisa mendarat di bandara, itu hampir pukul setengah delapan, Dirinya segera di arahkan oleh orang-orang keluarga morgan hill agar dirinya tetap nyaman dari penerbangan lisa yang baru datang ke negara ayahnya setelah dirinya menetap beberapa tahun di amerika.

Dia belum makan apa-apa selain cake di pesawat, karena acara yang di lakukan oleh saudara bodohnya, lisa harus diet karena dia harus tampil sempurna di mata keluarganya.

Saat ini lisa hanya perlu mendatangi jungkook dan Hanseok yang datang ke bandara hanya untuk menjemputnya, jika bukan karena Mr. Hill yang memintanya agar datang bersama kedua pria itu, lisa akan lebih memilih chek out di hotel dan datang besok.

BLANK SPACE [lizkook Oneshot]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang