D U A

193 14 0
                                    

Zayyan laki laki pendek berwajah bunglon itu jalan keluar kamar padahal langit belum terang.

Ia berjalan ke arah kopernya lalu membuka dan memasukan peralatan penting yang tak boleh tertinggal.

Setelah beres ia mengeluarkan koper nya keluar dan terkejut melihat Leo keluar dari kamar.

"Udah bangun, tumben" Sindiran Zayyan untuk sang adik.

"Gua kebelet kencing, lu udah siap aja"

"Ia biar nanti gak buru buru"  Leo mengangguk lalu ia berjalan ke arah toilet.

Tak asing bagi nya cukup mengenal Zayyan yang terbangun ketika matahari belum muncul.

Gak lama Lex keluar dari kamar dengan khas baru bangun tidur, "Mau maska apa Du?" Dudu panggilan khusus yang di sematkan oleh para member untuk Lex.

"Belum kepikiran, mending minta tolong liat isi kulkas Jayyan" Zayyan mengangguk lalu berjalan ke arah kulkas, sedangkan Lex pergi ke kamar mandi.

Toilet dan kamar mandi mereka terpisah membuat lebih muda dan tak saling menunggu.

Setelah Zayyan mengeluarkan isi kulkas Lex datang dengan wajah segarnya lalu ia  mengangguk angguk mengingat apa yang cocok dengan bahan tersebut.

"Bagaimana kalau Japchae" Zayyan hanya mengangguk setuju, lagian dia hanya bisa membantu hal kecil.

"Dan kimchi bokkeumbap" lagi lagi Zayyan setuju saja.

Lex memotong daging sapi untuk Japchae, sedangkan Zayyan ia memotong ubi jalar dan cabai.

Step pertama selesai, lanjut Zayyan memotong nori dan bawang daun, tak lupa mengeluarkan nasi.

Step terkahir selesai, Zayyan membantu Lex menghidangkan makanan, yang pertama keluar kamar yaitu Hyunsik dengan pakaian rapihnya.

"Pagi!!" Sapa ceria nya dan disambut senyum ceria oleh Lex dan Zayyan.

"Hyung udah siap aja" Goda Zayyan melihat kakak tertua nya itu.

"Yahh gua harus syuting YouTube di agensi"

"Ih cuma itu, gua kira lu nyembunyiin hal besar dari gua" Lex menyahut dari arah dapur membuat Hyunsik tertawa.

"Gua takut kalian mikir gak gak, padahal gua akan bertahan sampe kakek kakek" Dua pemuda itu lanah tertawa akan tingkah Hyunsik.

"Ya udah duduk Hyung, makanan udah jadi" Hyunsik mengangguk lalu mengambil makanannya.

"Selalu enak" Lex tersenyum lega lalu ia menyuruh Zayyan makan.

"Wow udah makan aja Hyung" Gyumin laki laki itu datang dengan baju tidurnya.

"Makan Gyumin" Sambut Zayyan sambil melambaikan tangannya, laki laki itu menurut duduk di depan Zayyan.

"Gosok gigi Gyu, baru makan" Tergusur Lex sebelum Gyumin memasukan makanan ke dalam mulut .

"Iya iya" Laki itu lalu melangkah menurut Lex, soalnya ada benarnya laki laki itu menengur.

Setelah membersihkan muka nya Gyumin kembali datang ke tempat duduknya, dan disana sudah ada Beomsoo dan Wain.

"Makan siang gua pesenin" Ucap Lex agar member tak mencari makanan buatannya, "Kenapa?"

"Kita mau tour, gak mungkin nyisain makanan"

Yang ada di meja makan mengangguk paham, "Habis sarapan siapin keperluan yang harus dibawa, list gua tempel di pintu kamar masing masing"

Pantas Gyumin cukup terkejut melihat secarik kertas menempel di pintu.

Rasi Bintang Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang