Selamat membaca
Zean melajukan motornya menuju ke kantor papahnya. Sesampainy disana ia langsung menaiki lift menuju ke ruqngan papahnya.
Anak buah gracio yang melihat tuan mudanya, lantas menahan zean "maaf, tuan gracio tidak bisa di ganggu"
Zean tak menggubris, ia membuka ruangan itu dengan kasar, tatepi pria paruh baya itu tak ada disana
"Mana dia?" Tanya zean
"Tuan gracio lagi mitting tuan" zean menuju ke ruangan itu sesampainya disana ia membukanya dengan kasar membuat orang orang kaget dan menatap zean keheranan
Gracio yang melihat anknya menahan amrah. Ia meminta maaf pada klien kliennya lalu membawa zean keluar
"NGAPAIN KAMU MASUK SEENAKNYA" emosi gracio
"Ngapain anda menyuruh orang untuk menguntit pacar saya?"
Gracio duduk dikursinya, ia tersenyum " baguslah kalau udh tau. Sekqrang putusin gadia itu, saya sudah menjodohkan kamu dengan rekan bisnis saya. Besok kamu datang kerumah karna besok dia akan datang bersama keluarganya"
"Ga! Saya ga mau, anda ga punya hak" tolak zean mentah mentah
"Ga ada bantahan!! Kalau ga geng sampah kamu itu bakal paph hncurin" ucapnya lalu keluar kembali ke ruang mitting
Zean mengacak acak rambutnya, mana bisa ia memutuskan chika, tapi kalau ia menolak perjodohan itu , sahabat sahabatnya akqn kena imbasnya. Ia tak bisa menganggap enteng ancaman papahnya itu ta pernah main main
----------
Kamarnya sudah seperti kapal pecah, bantal bantal tak lagi pada tempatnya , pecahan kaca dimana mana, asap rokok memenuhi kamarnya ditambah dengan bir kaleng yang ntah sudah berapa kali ia minum
Ponselnya zean tiba tiba berdering lalu ia mengangkatnya
"Apaan?"
"Dimana lo nyet, tumben ga ke markas. Lagi ngapel lo?"
"Apart"
Telpon itu tib tiba teralihkan ke vidio call. Terlihat di sebrang sana banyak anak galxy yng sedang berkumpul
"Ngapa lo zee? Kita kesana ya?" Ucap ollan, ia tau pasti zean lagi ada masalah
"Ga usah, gue cape mau tidur"
"Otw zee" revan tiba tiba muncul di depan camera, setelah itu ia mematikannya
Selang beberapa menit bel apart zean berbunyi. Ia berdiri untuk membukanya, pasti itu para sahabtnya
"Bau rokok banget si lo" cibir lulu yang berjalan ke arah dapur untuk mengqmbil ciki cikian
"Zee ps lo mana?" Tanya oniel
"Kamar" oniel langsung pergi ke kamar zean mengambil ps.
Ketika membuka pintu kamar zean oniel terkjut dengan pemandangan di depannya yang sangat sangat dari kata rpih
"Zee lo abis ngapain anjing? Kamar udah kaya kapl pecah" teriak oniel, ia berjalan dengan hati hqti karna pecahan kaca dimana mana
Oniel menaruh ps itu di karpet berbulu "kalo ada masalah cerita zee" ucapnya lalu duduk di antara mereka
Zean hanya diam seraya meminum bir kalengnya
