1

378 13 6
                                    

BUGH!!

"ekhh- sakit kak... Ampunh.."

beberapa pria itu sudah mengeroyok habis Nakael, bahkan sampai Nakael mengeluarkan darah dari mulutnya dan mereka tetap tidak perduli sama sekali.

"haahahah pacar lu nih?" Ucap salah satu pria yang masih mengenakan Jaket Taekwondo internasional milik nya.

"nakael nakael.. lu tuh udah jadi sasaran bully disini, masih mau coba ngelawan kita? eh.. lu paling lemah disini" pria itu menampar pelan pipi Nakael.

"eh gua liat liat... Badan lu bagus juga?"

Nakael mendongak pelan. Ia menggeleng dan berusaha menyeret kakinya yang di injak kuat namun pria kasar itu menarik kaki Nakael.

"bima.. lu mau liat kan gimana badan seksi pacar lu? nih.. sekarang waktunya pendidikan pembuatan anak ahaahahhaa!!!"

Satu pria memegangi tangan Nakael.. dan pria lain mencoba membuka celana Nakael.

"jangan!!! Kak- aku mohon jangan!!!" Ucapnya sambil memberontak..

"BANG JANGAN!! LU BAJINGAN ANJINGG!!!" ucap Bima yang tidak mau temannya di apa-apakan itu..

BUKK!!

Nakael terhenti..

Ia tidak sengaja menendang perut kakak kelasnya itu hingga ia terjatuh..

"kak.. Josh.. a-aku- aku ga sengaja kak.."

Joshua bangkit dari jatuhnya.

Joshua berjalan kearah Bima dan melepaskan ikatan tali yang ada di kaki tangan Bima.

Ia menarik kuat rambut Bima dan mendorong bima hingga terjatuh beberapa meter di depan Nakael.

Joshua menarik bima untuk berdiri.

"pegang, PEGANG TOLOL!!" Joshua membuka kamera dan mengarahkannya ke tempat Nakael.

"ampe lu ga videoin bener, gua abisin nyokap lu." Bisik Joshua dan berjalan kearah Nakael.

Ia tersenyum menatap Nakael dengan dalam.

"kita liat.. berapa banyak viewers nya kali liat badan cantik lo yang penuh lebam.."

Joshua membuka resleting celana Nakael dan menurunkan celana itu namun Joshua kembali kesal lagi. nakael masih memakai celana panjang lagi!

"KAK JANGAN!! AKU MOHON— EKH! LEPASINN!!!"

Joshua naik ke seragam Nakael.

Joshua menarik paksa hingga kancing seragam Nakael berterbangan dimana-mana.

Ia menatap lekat nipple pink dan perut ramping putih mulus itu.

"mau gua dulu, apa lu dex?"

Dexter menggeleng.

"lu aja, baru gua— DIEM ANJING!!" Ucapnya saat Nakael masih kuat memberontak lagi.

PLAK!

Joshua menampar pipi Nakael dan Joshua membuka jaketnya—

"YAKK!!!"

"siapa lagi sih anjing!? ganggu orang mau belajar pembenihan aja" ucap Joshua.

"lann, periksa sana-

Krieeett..

"gila jos.. lu cabul juga ternyata" ucap Kaleo selaku teman sekelas Joshua.

Ia masuk membawa beberapa temannya lagi.

"ahahahha masih anak kelas 10, harus kena bully sama lu.. di cabulin lagi" Kaleo menarik Nakael dan ia mendorong pelan Nakael hingga berada di belakang Kaleo.

"kak.. tolong aku..." Bisik Nakael.

"leo leo.. hidup lu kalo ga ikut campur, jadi es campur ya?" Joshua bangun dari duduknya. Ia merangkul Bima dan tersenyum.

"Lu simpen kan videonya bim?"

Bima mengangguk gugup.

"ga bisa kemana-mana, video nakael ada di gua bro.."

"terus?" Balas Kaleo dengan santainya. Ia menatap kumpulan orang orang yang membully Nakael.

"malu udah kelas 11, masih ngebully anak piyik begini.. kaya gaada bahan lain aja" ucap teman Kaleo, Corrie.

"Selama lu paksa nakael juga video itu bakalan lu yang di cap jelek, tapi.. gimana kalo video lu di diskotik, kita sebar ke club Taekwondo lu yang ga seberapa itu."

"ANJING!!"

BUGHH!!!

Kaleo terjatuh namun ia bangun lagi dan meninju balik Joshua. mereka sama sama atlet Taekwondo namun tingkatan Kaleo sudah di atas rata rata dan ia masuk tim internasional teratas.

"Lemahh.."

Cuhh...

Kaleo meludah dan menarik bima juga Nakael pergi dari sana.













STALKER [NOMIN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang