- 02 -

414 76 28
                                    

Chapter 02 : Saudara BaruEnjoy ReadingTypo Bertebaran :))

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Chapter 02 : Saudara Baru
Enjoy Reading
Typo Bertebaran :))

🍄Vote Komennya Kaka🍄
⚠️Kata kasar menumpuk⚠️

.


.

Semua orang taunya jika Alaska dan Galaksi dipertemukan, maka yang ada hanya perdebatan hebat yang bakal kalah dari debat capres. Galaksi yang selalu menyulut emosi Alaska pertama kali hingga membuat pria bermata tajam bak elang itu tak ingin kalah. Untungnya mereka tidak pernah terlibat perkelahian atau kekerasan, hanya debat antar ketua geng motor yang tak mau kalah. Namun perdebatan itu cukup membuat orang menghindar tak mau menggubris lebih jauh dan ragu untuk ikut memecah antar keduanya.

Hari itu Alaska yang hendak menunaikan janji pada Papanya, berjalan santai ke arah parkiran kampus. Namun langkahnya terhenti ketika melihat atensi Galaksi bersama temannya yang ia ketahui juga anggota Phoenix, Aden. Entah karena hanya penasaran atau kebetulan lewat, Alaska memperhatikan gerak-gerik Galaksi dari kejauhan. Ia bisa lihat bahwa Galaksi nampak berbicara pada Aden dengan wajah kesalnya.

"Woi, Al. Belum pulang?"

Alaska menoleh mendapati Jovan menepuk pundaknya pelan. "Baru mau" Melihat kembali ke arah parkiran, tepatnya keberadaan Galaksi.

Jovan mengangguk, "Kata Bang Galih, lo absen ntar malam. Emangnya ada apa?"

"Acara bokap" Jawabnya singkat.

Dahi Jovan mengernyit, ia sangat tau sahabatnya itu sangat jarang bahkan tidak pernah menghadiri acara yang Papa Alaska lakukan, "Tumben banget, biasanya lo gak suka pergi ke acara gitu"

"Mau aja. Gak ada pilihan lain" Jawabnya santai.

"Padahal ntar malam, mantan lo si Keiya mau datang tuh. Katanya mau liat lo tanding"

"Keiya?" Tanyanya memastikan. Nama gadis itu tak pernah ia dengar lagi setelah 3 tahun, tepat kelulusan SMA mereka, "Dia udah balik dari Jepang?"

"Udah. Makanya lo datang ntar malam, liat si doi tambah cakep!" bujuk Jovan.

Alaska menggeleng, dia sudah terlanjur janji dengan Yoga. Pria bertubuh pendek itu akan marah jika ia tidak datang lagi hari ini, "Gue gak bisa. Lain kali aja" tolaknya.

"Tapi, Al— Alaskaa!"

Alaska mengabaikan teriakan Jovan yang memanggilnya. Pandangannya hanya tertuju pada Galaksi yang telah meninggalkan parkiran bersama Aden. Ia menggeleng menghalau pikirannya lagi tentang Keiya. Wanita yang pernah mengisi hatinya dulu.

I K I G A I (Vkook Brothership)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang