Chapter 1

586 31 0
                                    

Hayy Readers!!
Ini book pertamaku so happy reading😆😆💐.




Moscow Rusia

"Aku terlambat" Ucap Raphaelo Kedrey yang sekarang tengah berlari dengan terburu - buru.

Raphaelo Kedrey adalah seorang pengacara amerika , meskipun pekerjaanya cukup terpandang , berlari adalah ciri khasnya untuk sampai ketempat kerja itu karena dia ingin menghemat uang nya beberapa sen.

Tetapi sampai sekarang dia masih tetap tinggal bersama dengan nenek nya, karena nenek nya lah yang merawatnya sejak Rhapaeli datang ke rusia.

"Aku harus cepat menyelesaikan pekerjaanku disini agar aku bisa segera kembali ke amerika" Ucap Raphaelo yg kini masih berlari.

Bugh!!

"Argh!!" Ucap Raphaelo sembari sempoyongan karena tiba tiba menabrak seseorang yang sangat tinggi dengan dada bidang.

"Hmm ,apa kau terluka " Ucap pria tinggi itu sembari melingkarkan satu tangannya ke pinggang Rhapaelo untuk menahanya agar tak jatuh.

Kini Rhapaelo pun seketika mematung kemudian menatap pria asing tersebut ia sedikit tersipu saat melihat pria asing tersebut yang sangat tampan dengan rambut pirangnya yang ditata rapi tetapi di detik berikutnya ia pun sadar dari lamunanya.

"Ah... ,t-tidak aku tidak papa , tapi kau bisa melepaskanku sekarang" ucap rhapaelo.

Pria asing itupun melepaskan tanganya dari pinggang Rhapaelo .

"Maaf kan aku karena telah mengganggumu , aku... tidak melihat sekeliling karena sedang terburu - buru , apakah aku menyakitimu " Ucap Rhapaelo sembari membungkukkan badanya untuk meminta maaf ke pria asing tersebut.

"Aku baik - baik saja " Ucap pria asing tersebut sembari memberikan tatapan penuh misteri ke Rhapaelo dan membenarkan dasinya.

"Itu melegakan... , um.. aku harus pergi ke suatu tempat" Ucap Rhapaelo yang kemudian terhenti ketika orang asing tersebut mengusap rambutnya.

"Disini terdapat banyak salju dan kudengar sinar ultraviolet yang kuat...Terkadang bisa menyebabkan hilang nya penglihatan." Ucap pria asing tersebut yang kemudian tangan nya turun menyentuh mata bagian bawah Rhapaelo.

"Terimakasih atas saranmu tapi... aku baik baik saja , kalau begitu aku akan oergi sekarang"Ucap Rhapaelosembari menepis tangan pria asing tersebut lalu oergi meninggalkanya sendirian.

"Sepertinya aku menemukan sesuatu yang sangat menarik" Batinya sembari smirik dan kemudian pergi menuju ke mobil nya yang terpakir tak jauh dari ia berdiri sekarang.

♤♡♤♡

Malam hari pun tiba, Raphaelo akhirnya pulang kerumahnya yang ia tinggali bersama neneknya yang sudah merawat sejak ia tinggal di Rusia.

Rhapaelo yang sudah cukup lelah dengan harinya yang padat ia pun langsung menuju ke dapur untuk segera makan malam.

Sesampainya Rhapaelo ke dapur ia pun mendapati nenek nya yang sedang menyiapkan makan malam untuknya.

"Aku pulang" Ucapnya dengan menampilkan senyuman kearah neneknya sembari menenteng jas dan tas kerjanya yang kemudian ia taruh di atas meja makan.

"Selamat datang dirumah, Bagaimana apakah semua berjalan dengan baik...?"tanya nenek nya yang menyambut Rhapaelo dengan senyuman hangat dan mengajak Rhapaelo untuk duduk di meja makan dan makan malam bersamanya.

"Kami telah menyelesaikanya."Balas Rhapaelo sembari memakan makanan yang sudah di buatkan oleh neneknya.

"Itu sangat melegakan, ......Arman baru saja mampir tadi ,itu...tidak akan mudah bukan?"tanya neneknya sembari mencuci piring kotor.

"Aku akan mampir ke kantor mr.Biscontri besok,jadi nenek tak perlu terlalu khawatir,kalau begitu aku akan masuk kekamar dulu"segera setelah dia mengatakan itu dia pun pergi kekamarnya untuk beristirahat.

Arman dia adalah tetangga yang tinggal tak jauh dari rumah Rhapaelo , pabrik miliknya adalah tempat diamana tetangganya Arman mengabdikan seluruh hidupnya disana , dan sekarang pabrik itu dalam bahaya.

"Hahhh...aku tak menyangka mr.Biscontri mencoba merebut pabrik dengan setumpuk dokumen tak berguna" ucapnya sembari menghela nafas yang kemudian merebahkan tubuhnya di kasur miliknya untuk beristirahat.

"Kemungkinan besar akan ada mafia dari organisasi besar yang terlibat ,ini tidak akan semudah seperti yang kuharapkan"ucap dengan mata yang perlahan - lahan terpejam karena lelah dengan harinya yang sibuk.

♤♡♤♡

nama pria asing itu adalah Alexsandro gladriel devonshier yang ternyata adalah ketua berikutnya dari mafia "devonshier" ,dia biasa dipanggil "Tsar", sebuah panggilan yang artinya adalah kaisar.

"Apa yang terjadi dengan Biscountri?".tanya seorang pria asing yang siang tadi ditubruk oleh Rhapaelo kepada supir nya.

"A-ah...itu berjalan dengan lancar,seperti yang diharapkan ,sebenarnya ada beberapa perlawanan t-tapi itu akan secepatnya saya tangani"Balas sang supir dengan gugup karena takut dengan Tsar.

"...Butuh waktu lebih lama dari yang kukira" ucap alexs singkat sembari melihat kearah luar kaca mobilnya.

"Ma-maafkan saya ,sepertinya ada seseorang yang tak terduga yang muncul dan membantu Arman.

"Seseorang ya... , menarik aku tak sabar melihat siapa dia sebenarnya " ucapnya sembari menyeringai dan masih menatap tajam keluar kaca mobil miliknya.

Ini baru Chapter 1 Chapter 2 nya nyusul ya😉.
Jika berkenan baca jangan lupa vote dan komen ya💐💐.

Perfect Love [BL]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang