━━━━ 02 :: DIVINE VISIONARY

270 39 5
                                    

⚖️
━━━━━━━━━━━━━━━━━

❝ AKHH! ❞ [Name] mematung terhadap apa yang dirinya lihat melalui shadow knight

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

AKHH! ❞ [Name] mematung terhadap apa yang dirinya lihat melalui shadow knight.

Seorang Anak perempuan dan Ibunya, lalu polisi yang mabuk hendak menyentuh keduanya.

Keduanya tak bisa melawan, ada sihir yang membatasi pergerakan mereka. Kejadian yang ia lihat sekarang memicu dirinya untuk melakukan pergerakan tanpa banyak penghakiman.

Shadow knight miliknya langsung meledak, menimbulkan asap di sekitar. Dirinya mulai melafalkan mantra lainnya.

"Justice .... expliron; chain of guard!" Tongkatnya semakin mengelupas, cahaya perak melesat ke pria mabuk. Cahaya itu mencair menjadi sebuah cairan yang kemudian mengeras menjadi rantai besi yang mengikat Pria tersebut.

"APA INI?!!" Teriakan membahana itu membuat mata [Name] semakin kehilangan cahayanya.

BRUK!

TAP TAP TAP

[Name] melangkah maju. Ia muncul dengan tatapan horor yang membuat merinding Pria dan para korban.

"Keluar." Tanpa melirik, [Name] menyuruh Ibu dan Anak itu pergi.

Sekarang, atensinya berada pada Pria yang sekarang merinding dengan wajahnya yang memerah.

Ia mengacungkan tongkatnya kembali, dengan tatapan kosong. Pria yang merupakan seorang polisi itu tidak dapat melawan balik ataupun berteriak karena seluruh rantai menempel padanya.

"Kita lihat apa yang tongkat ini pilihkan untukmu." Kulit tongkatnya mengelupas, berganti menjadi tongkat silver dengan motif khusus.

Muncul beberapa senjata tajam seperti belati yang ditargetkan untuk bagian tubuh tertentu. Mata, mulut, tangan, titik terlemah, dan kaki.

Belati-belatinya bersedia memberikan gores cantik atau tusukan kasar untuk Pria di depannya.

"Justice." Belati itu mulai melesat. Sunyi dengan darah yang mulai menggenang di tanah. Tidak ada suara gesekan belati, seperti apa yang dilakukan oleh Pria tersebut. Kenapa? Kerena kedua korban tersebut mulutnya di tutup rapat dengan sebuah kain yang seolah sudah disiapkan.

Jika hal tersebut murni karena mabuk tidak ada rencana dari awal, Justice tidak akan membuatnya hingga menyedihkan seperti ini.

Tapi. Menyentuh perempuan dengan nafsu yang merusak tentunya tetap hal yang tidak bisa diampuni bukan?

𝐄nd 𝐨f 𝐁eginning ; mashleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang