Zoyaa

14

"Ka Ray?" kaget Zee

"Zee, ayo masuk biar ka Ray antar ke sekolah" ajak Ray

"Aku bisa naik motor ka, kakak udah disini dari kapan?" tanya Zee

"Dari jam 6, kamu baru sembuh masa naik motor sih. Udah masuk aja sini" ucap Ray

"Hah, kakak udah disini 20 menit? Memang gak kerja ka?" tanya Zee

"Nanti abis anter kamu, makanya ayo cepetan" jawab Ray

"Yaudah deh ka" jawab Zee lalu segera masuk ke dalam mobil Ray

Sesampainya di sekolah, Zee langsung berpamitan dengan Ray dan menuju ke kelasnya karena kegiatan MPLS sudah selesai.

Di dalam kelas, ternyata Adel sudah sampai lebih pagi dari pada Zee dan sudah menyiapkan tempat duduk untuk Zee disebelahnya.

"Gimana lu?" tanya Adel

"Udah mendingan sih del, motor gua aman kan?" tanya Zee

"Amaan" jawab Adel sambil mengacungkan jempol

"Nanti cabut yuk del" bisik Zee

"Makaud lu bolos?" tanya Adel pelan

"Yoi, pas pelajaran mat aja" jawab Zee

"Gas aja sih, tapi baru hari pertama belajar lu gak takut?" tanya Adel

"Udah biasaa, emang SMP lu gak gitu?" tanya Zee

"Iya si, kan berandalan" canda Adel

Tidak lama kemudian, bel berbunyi dan mereka pun mulai belajar walaupun lebih sering mengobrol.

Seperti rencana mereka tadi, saat pergantian pelajaran matematika, mereka langsung menyelonong keluar dari kelas dan pergi ke lantai teratas.

"Di kunci weh Zee" ucap Adel sambil
mencoba membuka pintu menuju rooftop

"Tadaaa" ucap Zee sambil memperlihatkan kunci dan langsung membuka pintu itu

"Kok bisa di lu?" tanya Adel heran

"Minta satpam, nyogoknya gampang banget" jawab Zee

"Keren juga lu" puji Adel

"Siapa duluu" sombong Zee

Adel hanya tertawa melihat tinglah Zee, mereka lalu duduk di kursi tua yang ada disana.

"Lu nyebat gak?" tanya Adel

"Ngak" jawab Zee

"Kenapa?" tanya Adel lagi

"Gua ada asma, ribet emang" decak Zee

"Mabar gak?" tanya Adel diangguki Zee

Akhirnya, mereka bermain game bersama disana sambil sesekali bercanda dan tertawa.

Jam pulang sekolah pun tiba, Zee dan Adel bergegas turun dari rooftop menuju kelasnya dan segera mengambil tas begitu guru keluar.

"Kebablasan weh" ucap Adel

"Iya gila, belnya gak kedengeran" jawab Zee

"Yaudalah, udah terlanjut" ucap Adel

"Langsung pulang lu?" tanya Adel

"Iya, kayaknya mau kerumah cici gua" jawab Zee diangguki Adel

"Nih kunci motor lu, gua mau ke temen gua dulu yak" pamit Adel

"Lu pulang naik apa?" tanya Zee

"Nebeng temen" jawab Adel

"Oke, bye" ucap Zee lalu mereka berpisah