Jika kamu mencintai seseorang, biarkan dia pergi, jika dia kembali berarti milikmu, tapi jika dia tidak kembali, berarti dia bukan milikmu.
*Andyni Aulia Alexandria*
Saat di kamar..
"Ya Allah Felysya kamu kenapa ada di pikiran saya terus" ucap Afghan sembari mengusap gusar muka nya.
"Kenapa kebayang bayang di pikiran saya terus Sya" sambung Afghan.
Saat Afghan melamun terdengar suara ketokan pintu kamar nya.
Tok tok tok...
"Assalamu'alaikum, bang Agan" panggil Aish.
"Waalaikumsalam, eh Aish kenapa dek" ucap Afghan sembari jongkok untuk menyetarakan tinggi sang adik.
"Abang Aish bocen di lumah telus" ungkap sang adik.
"Oalaa ternyata gemes nya Abang lagi bosen di rumah terus ya" ucap Afghan.
"Iya Abang ayo ita ke taman ota sama bunda Abang" rengek Aish.
"Gimana ghan mau gak dari tadi adek kamu itu ngerengek minta jalan jalan ke taman kota katanya. Bunda bilang tunggu ayah eh dia nya gak sabar dia mau sekarang ngajak kamu" jelas Anisa kepada Afghan.
"Oala jadi gak sabar nih mau ke taman kota, boleh kok Bun kebetulan Afghan lagi free. Mau jalan sekarang Bun" tanya afghan.
"Iya Bun, bang ayo ita pelgi cekalang" ajak Aish kepada Afghan dan Anisa.
"Iya bentar bunda pamit ke ayah sama ngambil tas dulu" sahut Anisa.
"Ya sudah Bun Afghan sama Aish ke mobil dulu ya" ucap Afghan sambil menggendong Aish.
"Iya nak, habis ini bunda nyusul kok" jawab Anisa pada Afghan.
Afghan pun menuju garasi mobil dan memanaskan mobil nya sembari menunggu Anisa. Bilal belum pulang karena masih ada urusan di kantor.
(Outfit Afghan)
(Outfit Aish)
(Outfit Anisa)
Sesampai nya di taman kota.."Mau langsung jajan apa mau makan dulu Bun" tanya Afghan kepada Anisa.
"Bunda Aish lapal mau mamam" rengek Aish.
"Makan dulu bang kasian adek kamu juga lapar" jawab Anisa.
"Ya udah Bun kaya nya di sebelah situ jual nasi bebek" tunjuk Afghan pada warung yang terlihat sangat ramai pengunjung.
"Iya di situ aja, gak lumayan rame juga" ujar Anisa.
Mereka pun menuju ke warung lesehan tersebut.
"Emm nyam nyam, enyak Bun" ucap Aish.
"Iya enak ya Abang gak salah pilih warung" sahut Anisa tersenyum.
Mereka bertiga pun sangat menikmati makanan yang tersaji.
Setelah makan..
"Nak kita shalat Maghrib dulu ya habis itu baru kita jalan jalan beli cemilan" ucap Anisa kepada Afghan dan Aish.
"Ote bunda" antusias Aish.
"Bun di sini kalo gak salah ada mesjid" ucap Afghan pada Anisa.
"Iya nak di depan sana" sahut Anisa.
"Aish sama bunda shalat dulu ya habis itu beli jajanan, Aish yang pinter ya di dalam masjid nanti" ungkap Afghan sembari mengelus pucuk kepala Aish.
"Ote Abang Aish bakal pintel kok di dalam masjid" jawab Aish kepada Afghan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Teman Ku Adalah Kakak Iparku (On Going)
Novela JuvenilFelysya, Andyni dan Ifana merupakan sahabat sedari SD. Kemudian Andyni tau bahwa salah satu sahabat ini akan menikah dengan crush nya🤯, bagaimana kelanjutannya? Ayo segera baca dan tambah ke perpus✨