●09

27 3 0
                                    

Happy reading !!



seperti pagi pada biasanya 3 gadis yang sudah mulai di kenal banyak murid di RHS ini keluar dari mobil milik arcelia dan mulai berjalan di tengah lapangan depan sekolah hendak masuk menuju loby utama RHS.

"Udah pada kerjain pr lo berdua" ucap vayona membuka pembicaraan.

"Udah" saut arcelia dan reina berbarengan.

"Tapi gw masi ragu sama jawaban gw yang no 5 yona, liat doang di kelas nanti" ucap arcelia menyambung pembicaraan.

"Boleh"  ucap vayona.

Di sepanjang perjalanan santai mereka menuju kelas pagi ini mereka habis kan dengan membicarakan isi chatan grub semalam yang di mana mereka habis habisan membully jonatan bahkan hingga membuat jonatan 2 kali keluar dari grup.

"Sumpah lucu banget semalem, gw baru tau lo ternyata jonatan bisa ngambek cuman perkara kita pamer foto gitu" ucap reina sambil terkekeh geli saat mengingat kejadian semalam.

"Iya woi gw kira jonatan anaknya lempeng banget gitu ternyata masi bisa iri ya wakk, sayang banget si yona lo semalem gak ikut kita nge bully bang jonatan" ucap arcelia.

Vayona hanya menggeleng kecil, "gw bukan enggak mau join kalian semalam tapi apa yg mau gw pamerin gitu loh, gw kan gak  ada pacar yak".

"Lah iya lupa gw yonaa" ucap celi.

"Bocah begok, yakali seorang vayona ada pacar kalo crush mungkin ada tapi soal pacar gw sih ragu ya" ucap reina.

Sesampai nya mereka di depan kelas mereka segera masuk dan duduk di kursi mereka masing masing, dan tentunya tidak lupa arcelia mengambil buku tugas vayona untuk mengecek apa kah jawaban matematika miliknya betul atau tidak.

Suasa kelas pagi itu berjalan seperti biasanya semua orang asik dan sibuk dengan diri mereka masing masing, ada yang piket, gibah, bahkan mencari contekan tugas matematika.

Tidak sampai 15 menit arcelia meminjam buku tugas vayona, arcelia segera beranjak pergi menuju bangku vayona dan mengembalikan buku tugas vayona tersebut.

"Makasi cinta ku" ucap arcelia dengan suara yang ia pelan kan.

Vayona hanya menganguk dan membuka buku tugasnya tersebut untuk kembali mengecek tugasnya itu, celi yang belum beranjak pergi hanya melihat vayona yang tengah mulai tenggelam di bikin oleh soal soal matematika yang menurutnya mampu membuat celi sakit mata.

"Yon jawaban lo udah bener semua itu, ngapain di liat lagi" ucap celi sedikit bingung.

"Lo tau dari mana kalo bener semua?".

"Ya... feeling gw aja sih hehe" ucap arcelia cengengesan, entah lah pagi ini ia merasa sangat bosan biasanya ia akan duduk di kursinya dan sibuk dengan layar ponsel miliknya tersebut.

Namun sekarang buat apa lagi, orang yang berhasil membuat arcelia tidak lepas dari layar hp bahkan naas tuli saat di panggil sudah tidak ada, lelaki yang sudah menjalin hubungan pacaran bersama nya selama hampir 2 tahun sudah hilang di rebut oleh sahabat lelaki itu sendiri.

Di tengah lamunan arcelia, ia di bikin kaget oleh seseorang yang menarik kerah bajunya tersebut.

"Woi binatang siapa sih lo? Gw kecekek monyet" ucap arcelia terpekik karna kaget sambil memegang pergelangan tangan lelaki   yg menariknya tersebut.

Aku Kamu Dan SekolahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang