Happy Reading...
Tok.. Tok.. Tok..
"Siapa? " Teriak Anin dari dalam kosannya
Kini, Anin yang sedang memakai masker wajah dan menikmati mienya. Dengan keadaan wajah masam, Anin pun membuka kan pintu.
"Gre..? " Anin terkejut melihat Gracia dengan keadaan basah kuyup akibat hujan
"Nni-n ggue bolehh nginep gak? " Tanya Gracia dengan nada gemetar
"Lo gila ya, masuk cepetan badan lu sampe bergetar gitu" Anin mendekati dan merangkul Gracia memasuki kamar kostnya
"Lu duduk disini sebentar, gue ambilin baju bentar" Anin pergi untuk mengambil beberapa baju untuk menghangati tubuh Gracia
"Ge nih pake, ganti dulu gih entar lu kena flu" Anin memberikan baju tebal untuk Gracia
"Iiya makasih" Gracia mengambil pakaian yang diberi Anin dan berjalan menuju kamar mandi
"Apa gue bikinin bubur aja ya, ya kali orang sakit di kasih mie gila lu nin" Gumam Anin
Saat hendak berjalan menuju dapur nya, Gracia keluar dengan memakai hoodie Anin yang kegedean dan tidak memakai pakaian bawahan sama sekali.
"Nin.. " Panggil Gracia
"Hmm, kenapa ge? Kamu tunggu di kasur aja ya gue bikinin bubur" Balas Anin
"Sebentar nin.. " Menarik baju lengan Anin
"Napa ge? " Tanya Anin
"Ggue gak pake itu.. " Balas Gracia dengan suara kecil
"Gak pake apa? " Tanya Anin sekali lagi
"Itu loh, iss.. " Ketus Gracia
"Hmm, ohh iya gue lupa" Balas Anin paham dengan apa yang dimaksud Anin
"Gue ada beli baru kemarin, mending lu pake itu aja" Lanjut Anin mengambil sesuatu dari lemarinya
"Nih.. "
"Lu serius ini? " Tanya Gracia, sebenarnya ia tidak yakin untuk memakainya dari bentuknya saja ia pasti tidak akan nyaman memakainya
"Ya udah sih pakaian dalam gue begini semua, sudah pakai aja daripada gak pakai" Jawab Anin
"Is, ya udah deh.."
Gracia pun kembali ke dalam kamar mandi, Anin pun juga pergi ke dapur untuk membuatkan Gracia bubur. Tidak berapa lama, Akhirnya Gracia keluar dari kamar mandi dengan berjalan aneh.
"Hahaha, kenapa kamu jalan kayak gitu ge? " Anin menertawakan Gracia
"Gak nyaman banget nin, kamu ada celana pendek gak? " Tanya Gracia
"Gak ada ge, kalo ada sudah kukasih. Baju ku semua di laundry" Jawab Anin berjalan menuju kasur
"Ya sudah deh" Gracia mengikuti Anin
"Ohh ya kok bisa kamu kesini ge? Mana basah kuyup lagi sampe kosan gue" Tanya Anin
"Hmm, sebenarnya.. "
Kini, Shani berjalan ke suatu tempat yang sunyi dengan beberapa plastik bunga dan air ditangannya.
"Mah, ini Shani" Shani berjongkok di salah satu makam
"Shani kesini cuman mau bilang, sebentar lagi Shani bakal di jodohin mah sama ayah. Ya seperti biasa Shani gak bisa ngelakuin apa apa"
"Semenjak mamah pergi, Ayah jadi berbeda dia bukan Ayah yang Shani kenal"
KAMU SEDANG MEMBACA
Gelombang Laut (Greshan)
Romance[ F x G ] GRESHAN dom Shani area Permasalahan Shani yang terus menerjang nya seperti ombak laut menabrak batu pantai tiada hentinya. Apakah Shani dapat menyelesaikan semua masalahnya hingga akhir? Bacaa ae lah.. ☺✌
