1. Mimpi Indahku

5 1 0
                                    

Selamat menikmati penggalan pertama ini

~~~~~

Cara kita adalah salah
Ketika melalui kembang api yang menyala
Seolah aku memang sempat tak percaya
Cara yang katanya tepat

Pertemuan pertama kita adalah sesal
Mengapa tak dari awal aku menahan penasaran ini
Bahwa pada akhirnya berujung peninggalan
Dengan setumpuk kebenaran menyakitkan

Awalnya, sungguh ku membantu
Ternyata, aku seperti dipermainkan sang waktu
Bahwa sempatnya kita adalah sempit
Diantara menolongmu atau mempertahankanmu

Sang waktu sudah ku bujuk dengan berbagai hal
Tapi nyatanya, ia tak pernah luluh
Kecuali, aku yang menginginkan
kekal Mengenai kita yang berbeda ini

Akhirnya, ku putuskan bulat
Bahwa segalanya kulakukan untuk menyenangkan mu
Sekalipun ujungnya akan menyakitkan tak tertahankan
Akan kuusahakan seikhlas lautan hati

Dalam setiap jejak tinta warna-warni ku
Pada akhirnya engkau tetap kekal
Dengan sisa-sisa kenangan yang tersisa
Bahwa pertemuian kita adalam mimpi indahku

*****

Salam hangat penulis,
SeptAjumary

Gelombang Interaksi (Antologi Puisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang