Sesampainya diruang osis mereka melihat lumayan banyak siswa yang mengikuti lomba.
"hay key, mau ikut lomba juga?" Tanya Reyhan si ketua osis yang sekarang sedang mendata siswa-siswi yang ikut.
"kok Cuma key yang ditanya?" tanya cindy penasaran.
emng kalian mau daftar juga?
"engga sih Cuma nemenin Key doang" balas cindy cengengesan.
"Iya gue mau ikut lomba rey, masih boleh daftar kan?", sambung key basa basi.
"Masih boleh kok,mau ikut lomba apa?"
tanya Rey yang pura-pura tidak tau bahwa Key mau ikut lomba melukis.
"Lomba melukis", jawab key singkat.
"Okey, untuk lomba melukis di hari rabu ya key, kita cuman nyediain kanvasnya untuk alat lukis nya bawa masing - masing", kata Rey menjelaskan.
Karena tidak ada kegiatan disekolah karena berakhirnya ujian dan akan diadakan classmet besok jadi mereka di pulangkan.
----------
"Kalian pada mau langsung pulang apa gimana?"
"Gue gak langsung pulang sih, rencananya mau jalan-jalan dulu ama ayang gue".
balas bela yang selalu sengaja menjahili cindy dengan membuatnya iri.
"Dihh si paling, ya udah sana makan tu jalan-jalan ampe puyeng juga bodo amat gue", ucap cindy dengan muka bodoamatnya
"iri bilang boss". ejek bela lalu pergi meninggalkan mereka berdua.
"Yaudah deh kalo gitu gue langsung pulang ya cin mau jalan-jalan juga ama ayang.."
"ayang apaan anjir punya juga engga, ayang jajan!?"
.
.
.
.
.
Sesampainya dirumah , Key melihat ibunya duduk dikursi dengan muka yang pucat.
IBU!? Kaget key yang baru saja datang,
"Ibu kenapa? Kok pucet gini? Ibu sakit?",tanya key khawatir.
"gak papa kok key, ibu cuman kecapean aja", balas ibunya tersenyum.
"kok key jam segini udah pulang nak?" tanya ibunya mengalihkan pembicaraan.
"kita pulang cepet buk, karna gak belajar juga" balasnya.
Flashback on
Waktu menunjukkan pukul 05.00 dini hari, seperti biasa bu Vera harus berjualan di pasar untuk memenuhi kebutuhan hidup dirinya dan key.
Itulah penyebab key kesiangan karena tidak dibangunkan oleh ibunya, biasanya ibunya membangunkan key saat ia mau pergi,tetapi melihat anaknya itu seperti kelelahan maka dia membiarkannya.
Sesampainya di pasar tidak ada sesuatu yang terjadi, sampai dimana bu Vera merasakan sakit di kepalanya.
"buk vera, kenapa buk?" panik sri teman jualannya.
Melihat bu vera seperti akan pingsan, sri langsung membereskan jualan bu vera dan mengantarkannya pulang..
"Makasih ya sri uda mau nganterin saya pulang", ucap bu vera lemas.
"sama-sama bu.. apa ga mau diperiksa aja buk ke dokter, takutnya ada apa apa, saya liat belakangan ini ibu selalu ngeluh sakit kepala, apa mau saya temenin kedokter?" ucap sri menawarkan
"ga usa sri gapapa..makasih, nanti saya bisa pergi sama anak saya"balas bu vera.
Flashback off
Dikamar, key hanya termenung melihat langit-langit kamarnya dan-
Ting!
ia teralihkan oleh notifikasi hp nya ia melihat bahwa ada seseorang yang mengikuti akun instagramnya.
"Reyhan Aditya Ganendra,ternyata si ketos".ucapnya
key melihat postingan instagramnya rey, rey bisa dibilang anak yang cukup famous disekolah selain ia menjabat sebagai ketua osis dia juga seorang kapten basket, tidak heran seseorang yang memiliki akun bernama Reyhan Aditya Ganendra itu memiliki followers 2000 lebih.
"ganteng juga nih orang kalo diliat-liat."

KAMU SEDANG MEMBACA
Dream in Sadness
Ficção Adolescentekenapa takdir yang aku alami sekejam ini, ketika aku ingin mewujudkan mimpiku aku kehilangan kedua orangtuaku. -key