ALANA LIORA

26. Baikan

Haloo aku kembali, maaf ya udah lama banget ngga update cerita karena terkendala beberapa faktor😮‍💨, next aku usahain buat satu bulan pasti update deh😁. Tanpa berlama-lama kita lanjutkan ceritanya😉

Happy Reading ✨

Mobil yang di tumpangi Alana dan teman-temannya terparkir di halaman sekolah. Alana memang berangkat dari rumah Fita, tapi di sisi lain Alana merasa heran Roy tidak mencari-carinya padahal Alana tidak pulang ke rumah sama sekali. 'oh baguslah' pikir Alana.

Keempat perempuan yang berada di mobil langsung keluar menunjukkan aura wajah yang cantik, dengan rok selutut di tambah rambut panjang mereka yang tertiup angin menjadi pusat perhatian para siswa dan siswi yang berada di sana.

"Gila cantik bet" puji salah satu siswi.

"Queen aja kalah"

"Jauh lah, Alana dan teman-temannya udah cantik, baik pula. Lah kalo Queen udah sok cantik perundung pula"

"Satu-satunya yang berani sama Queen cs itu cuma Alana iya ngga si?"

"Iya bener, walaupun Alana nakal tapi hatinya tetap baik"

Dedas desus para siwa dan siswi mulai terdengar di telinga Alana dan teman-temannya.

"Mereka kalo ngomong suka bener deh" ucap Reina dan teman-temannya langsung memasuki koridor sekolah.

pada saat Alana berjalan di koridor sekolah ada seseorang orang memanggil namanya "Al" panggil orang tersebut.

Alana yang tahu siapa yang memanggilnya, dia bukan langsung menengok melainkan mempercepat langkahnya.

"Gue duluan" ucap Alana kepada teman-temannya.

Bara langsung mengejar Alana dan terus memanggil nama Alana "ALANA"

Karena langka Bara yang begitu panjang alhasil langkah Alana bisa seimbang dengan langkah Bara.

"Al lo denger ngga sih gue dari tadi manggil lo?" Bara memegang pundak Alana, Alana langsung menepisnya tanpa memperdulikan Bara.

Bara yang tidak tahu ada apa yang terjadi dengan Alana langsung berjalan di depan Alana dan memberhentikan langka Alana.

Alana ingin menghindarinya tapi selalu di halangi Bara.

"Minggir" ucap Alana sambil memandang lurus ke depan.

"Lo kenapa si? tiba-tiba kaya gini? kemana aja kemarin. Kan gue bilang tunggu di UKS, lo pulang sama gue" ucap Bara dengan khawatir.

Alana masih engan menatap Bara "bukan urusan lo, urus aja hidup lo sendiri" Alana menabrak pundak Bara.

Alana langsung memasuki kelas dan duduk di kursi sebelah Angel, Angel yang melihat Alana duduk itu pun langsung bertanya "lo mau duduk disini?" tanya Angel.

"Kenapa? ngga boleh?" jawab Alana.

"Boleh-boleh aja sih, emang semarah itu sama Bara sampai-sampai lo udah ngga mau duduk bareng dia?" tanya Angel.

Tidak ada jawaban dari Alana, mood Alana sudah berubah ketika melihat Bara, Rasanya ingin mencabik-cabik wajahnya. Bisa-bisanya dia lagi bersenang-senang bersama Queen dan dia di tinggal di UKS.

Bara yang melihat kursi Alana yang kosong langsung melihat ke segala penjuru arah dan melihat Alana sedang bersama teman-temannya.

Melihat Alana yang sedang duduk bersama teman-temannya Bara menghampiri Alana "Al lo ngga duduk bareng gue?" tanya Bara.