Setelah jam pelajaran olahraga mereka selesai. Semua murid di minta untuk keluar dari kolam. Terlihat Mark yang menerima handuk dari Jaemin. Jaemin masih berada di dalam kolam bersama Mark tentunya. Ia memberikan handuk itu ke Jeno untuk menutupi bagian atas tubuhnya yang sedikit terbentuk jelas akibat kaos yang ia pakai.
"Baju ini beneran nggak bisa di pakai untuk berenang"
Gerutunya sambil membantu Mark untuk naik.Haechan yang mendengar hal itu kembali terkekeh pelan sambil menggaruk belakang lehernya.
Jaemin juga melilitkan handuk kecilnya di pinggang Mark, karena celana Mark yang benar-benar pendek. Sebenarnya Jaemin tidak perlu repot-repot melakukan hal ini untuk orang lain. Tapi Mark bukanlah orang lain. Anak manis itu adalah istrinya, kewajiban Jaemin untuk menjaga dan membuat istrinya nyaman. Ia hanya sedang berusaha mendalami perannya sebagai seorang suami. Toh, Mark juga tidak terlihat buruk untuknya.
Setelah selesai mengganti baju di ruangan masing-masing. Mark kembali di hampiri oleh Jaemin dan ketiga temannya.
"Mau ke kantin?"
Tanya Jaemin. Mark menoleh kearah teman-temannya yang mengangguk mengiyakan ajakan Jaemin.Mark yang mendapat jawaban itu dari teman-temannya memilih mengangguk.
Kantin terlihat ramai, karena memang biasanya setelah berenang mereka akan sangat lapar. Belum lagi kantin yang menyediakan makanan hangat untuk mereka.
Mereka berdelapan duduk terpisah karena bangku dan meja yang tidak cukup. Jaemin, Mark, Jeno dan Haechan duduk di bangku yang sama sedangkan yang lainnya duduk di bangku yang ada di sebelah mereka.
Pesanan mereka sudah datang. Mereka memesan sundubu jjigae yang sangat cocok di makan saat cuaca dingin seperti ini.
Mark mengambil mangkuk milik Jaemin lalu mengisi mangkuk milik Jaemin dengan sundubu jjigae dari mangkuk yang lebih besar yang ada di tengah meja begitupun dengan Haechan yang melakukan hal yang sama untuk kekasihnya.
"Soal pertandingan kita sama anak ipa beneran bakal dibuat?"
Tanya Jaemin menoleh kearah Jeno yang duduk di depannya."Gue juga nggak tau, kayaknya bakalan jadi"
Ucap Jeno yang menerima mangkuk dari Haechan begitupun dengan Jaemin yang sudah mulai melahap makanan yang Mark berikan padanya."Memangnya lombanya kapan?"
Tanya Haechan yang ikut nimbrung. Sebenarnya dia agak gugup karena ada Jaemin disana tapi dia coba untuk berani, mumpung ada Jeno."Minggu depan"
Jawab Jeno. Haechan mengangguk paham.Mark yang juga ikut mendengar pembicaraan mereka hanya diam dan sibuk dengan makanannya.
VannoWilliamsSuldarta
KAMU SEDANG MEMBACA
Different But Already Married (MinMark)
Teen FictionMark, ketua osis yang sangat pintar dan baik hati menikah dengan Jaemin, kapten basket dan siswa berandalan namun sangat populer.