07 || Terungkap??

57 17 64
                                    

" Lo boleh hina gue selagi sifat iblis gue blm keluar, karna kalo lo kelewatan batas Siap-siap lo dapat hadiah karna udah mengundang sisi buruk dari gue"
_Zenia Xavella Briana



༶•┈┈⛧┈♛┈⛧┈┈•༶

Hari demi hari telah dilalui oleh Zenia. Bersekolah dengan gaya nerd dan dibully terus-menerus oleh Kayla dkk itu sudah menjadi hal biasa. Seperti saat ini Zenia dkk sedang berada dikantin dan duduk bersama Zidan dkk.

Brakk

"Anjing"

"Goblok"

"Babi"

"Bangsat"

"Astaghfirullahalazim"

"Heh anjing, lo bisa ga sih gausah terus-menerus ganggu gue sama temen-temen gue!!" Sentak jessica.

"Tau nih ondel-ondel gatau diri banget!" Sahut Lea.

"Harusnya gue yang marah!! Lo pada udah gue peringatin gausah Deket-deket sama cowo gue!" Balas Kayla tak terima.

"Yang deket sama cowo lo siapa anjing!" Sentak Bianca.

"Heh lo nerd, gausah sok-sokan deh. Udah jelek, dekil, cupu gitu ga level sama cowo gue" Hina Kayla pada Zenia dan Bianca.

Byurrr

"HEH ANJING! " sentak jessica.

"Woy lo. Diem terus dari kemarin-kemarin. Kenapa? Lo takut? Oh jelas lah lo kan masuk sini karena beasiswa dan nyokap lo nge jalang buat biayain lo ya kan? " Hina Kayla setelah menyiram Zenia dengan jusnya.

Brakkk

Meja di gebrak dengan keras oleh Zenia yang sudah tersulut emosi. Bahkan makanan dan minuman yang berada di meja tumpah. Semua orang dikantin langsung menoleh kearah meja Zenia dkk sambil berbisik-bisik.

Zenia berusaha untuk mengatur emosinya. "Siapa cowonya?! " Tanya Zenia kepada Zidan dkk sambil menunjuk Kayla dkk. Namun tak ada yang menjawab sama sekali.

"GUE TANYA SIAPA COWO DIA?!" Tanya Zenia lagi dengan nada yang lebih tinggi. Namun hanya gelengan kepala yang didapatkan.

"PUNYA MULUT KAN?!!!"

"Ga ada. Kita bukan cowonya. Tapi dia yang ngejar-ngejar kita." Jawab Zidan mewakili yang lain.

"Loh kok kam-"

"Punya telinga? Udah denger kan?!! Punya mata? Udah liat kan?!! " Sentak Zenia memotong ucapan Kayla.

"Selama ini gue udah diem aja lo bully. Tapi untuk kali ini, gue ga bisa diem lagi. Lo udah ngebabuin gue, hina gue, hina nyokap gue, gue diem. Lo pikir gue takut? Iya? GAK ANJING!!!. Gue diem karena gue lagi nunggu waktu buat bales dan mungkin itu sekarang" Ucap Zenia yang sudah terlepas emosi sambil mencengkram kerah Kayla.

Byurrr

Zenia menyiram Kayla dengan jusnya hingga mengenai wajah Kayla.

"Ehh kena muka yaaa. Sorry gue ga sengaja, sini gue bersihin" Ucap Zenia dramatis lalu mengambil tisu dan silahkan kewajah Kayla Asal-asalan hingga Make-up yang digunakan Kayla luntur.

"Duhh kok makin cemong sihh. Lohh kok jadi item kulitnya? Aduhhh sorry bangett yaa" Ucap Zenia pura-pura tak tahu.

"Gilakk dia kalo udah berkutik serem banget anjirr" Lirih gibran.

"Iya cok, 11-12 sama Zidan" Sahut Edgar berbisik.

"Gimana enak ya rasanya di bully? Kenapa diem? Takut hm? Atau bisu? Lain kali kalo mau ngehina ngaca dulu BANGSAT!" Ucap Zenia yang membuat semua murid merinding mendengar nya. Seluruh penjaga kantin pun terdiam tak berkutik dan meneguk kasar salivanya.

DIANTARA KITA (Slow Update) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang