Posesive Bodyguard

06. Mine!

Xlynzyaa memasukan sprei kotor nya ke dalam mesin cuci, sebenarnya dia mau pakai jasa laundry tapi cuma satu! lagipula dia belajar mandiri.

"Xlynzyaa!"

Xlynzyaa menoleh ketika ada yang memanggilnya.

owh ternyata itu adahah Zien yang berdiri tegak dengan tangan disilangkan di depan dada dan mata yang senantiasa menyorort ke arah Xlynzyaa.

"why?"

Xlynzyaa memasukan pembersih ke dalam mesin cuci lalu menyalakan mesinnya.

Xlynzyaa memandangi mesin cuci yang berputar, cukup membuatnya pusing.

Zien menghampiri Xlynzyaa lalu memegang pundak gadis itu dan memutar nya agar menatap matanya.

"kenapa?" tanya Xlynzyaa malas, Zien selalu saja meracau.

Zien menatap mata Xlynzyaa "kau belum menjawab pertanyaan saya" beri tahunya.

"pertanyaan yang mana?"

"apakah saya harus mengulangi pertanyaan saya huh?"

"iya, aku lupa"

"will you Marry me?"

"stress!!"

Xlynzyaa mengumpat lalu pergi dari sana dan berjalan menuju kamarnya.

Zien menatap Xlynzyaa dengan pandangan yang sulit diartikan.

'saya ditolak? jika Kakek tahu pasti dia akan menertawakan saya' batin Zien meringis mengingat kelakuan Kakeknya.

'menarik, saya merasa tertantang' sambungnya di dalam batin.

Zien menghampiri Xlynzyaa di kamar gadis itu, Xlynzyaa terlihat sedang membereskan kamar nya.

srek..

Xlynzyaa kembuka gorden pintu kaca balkon dan membuka pintunya sehingga udara bisa masuk.

"itu silau"

Xlynzyaa berbalik menatap Zien dan mengangkat bahunya acuh.

Xlynzyaa melanjutkan membersihkan kamarnya.

Zien? laki laki itu sedang duduk di balkon dengan tangan yang memegang rokok...yeah! hari ini Xlynzyaa tahu bahwa Zien adalah perokok.

Xlynzyaa membersihkan kamar tanpa mempedulikan Zien.

setelah selesai memnersihkan kamar, Xlynzyaa merapikan barang barang belanjaan yang kemarin dibeli setelah itu membuat sarapan.

Xlynzyaa membuat Sandwich, susu, dan nasi goreng.

bagi Xlynzyaa sarapan tanpa ada nasi itu bukan sarapan, tapi ngemil.

dia juga membuat Sandwich untuk Bodyguard nya, ia tidak tahu selera makan Zien seperti apa.

"Wow! wow! wow! sepertinya enak! bolehkah saya memakannya?"

Xlynzyaa yang sedang mencuci peralatan dapur yang tadi digunakannya pun menoleh ke meja makan, disana ada Zien yang duduk dan memperhatikan makanan di meja.

"tentu"

"wait...what's that?" Zien menunjuk salah satu makanan di meja yaitu Nasi goreng.

Xlynzyaa memgelap tangannya "kau tidak tahu?" gadis itu duduk di samping Zien.

Zien dengan santai menggelengkan kepalanya "tidak. makanan apa itu? sepertinya enak" tanya Zien.

Xlynzyaa mendengus "Nasi goreng" jawabnya singkat, Zien yang hendak memasukan Sandwich pun tidak jadi dan menatap Xlynzyaa.