Annoying

169 19 0
                                    

Wang Yibo dan Xiao Zhan berjalan pergi meninggalkan restoran, tanpa mereka sadari dibalik kegelapan ada seseorang yang bersembunyi dan diam-diam mendengarkan seluruh percakapan mereka.

***

Waktu begitu cepat berlalu, dengan kerja keras dan kecerdasan Wang Yibo akhirnya ia bisa masuk keuniversitas yang sama dengan Xiao Zhan

Xiao Zhan yang punya cita-cita menjadi seorang desainer, akhirnya masuk ke fakultas seni rupa dan desain, sedangkan Wang Yibo yang ingin menjadi artis masuk fakultas seni pertunjukan.

Hari ini adalah hari pertama mereka masuk kuliah

"Yibo, kalo kamu terus seperti ini, kita akan terlambat kekampus"

Xiao Zhan saat ini sedang berdiri didepan cermin berniat memakai baju, tapi Wang Yibo sejak tadi memeluk dan menempelinya dari belakang

Wang Yibo masih terus menciumi Xiao Zhan, padahal mereka sudah menghabiskan satu jam bercumbu dikamar mandi, seperti tidak pernah ada kata bosan dan lelah bagi Wang Yibo

"Yibo" Xiao Zhan sedikit meninggikan suaranya karna tangan Yibo kini mulai bermain didada Xiao Zhan

jika tidak segera bersiap mereka akan benar-benar terlambat, Wang Yibo yang tidak ingin membuat Xiao Zhan lebih marah lagi akhirnya segera melepas pelukannya dengan patuh.

Xiao Zhan hari ini memakai kemeja putih dan celana panjang, sangat anggun dan rapih, sedangkan Yibo memakai hoodie hitam dan celana jeans robek dibagian lutut, terlihat santai namun tidak mengurangi ketampanannya, mereka berdua keluar kamar dan menuruni tangga, bersiap untuk sarapan.

langkah kaki Xiao Zhan tiba-tiba terhenti setelah matanya menangkap kehadiran orang lain dimeja makan.

"pagi mah, pagi pah" sapa Wang Yibo.

"pagi sayang, ayo sarapan" ucap Nyonya wang

sementara itu Xiao Zhan masih berdiri menatap tidak suka kearah Yu shuxin

Wang Yibo yang menyadari perubahan diraut muka kekasihnya, kembali berbalik dan merangkul pinggang ramping Xiao Zhan kemudian menuntunnya kemeja makan.

Wang Yibo menarik kursi dan mempersilahkan Xiao Zhan untuk duduk

Xiao Zhan masih diam ditempat duduknya, sedangkan Yibo mulai mengambil roti dan mengolesinya dengan selai coklat kesukaan Xiao Zhan

"Zhan aaaa" Tangan kanan Yibo menyuapi Xiao Zhan, sedangkan tangan satunya berada dibawah dagu Xiao Zhan

setelah suapan pertama, Xiao Zhan mengambil roti dari tangan Wang Yibo dan memakannya sendiri, dia takut jika nanti orangtuanya curiga

Tapi semua perhatian yang dilakukan Wang Yibo sejak tadi tidak lepas dari pandangan ketiga orang yang duduk didepannya.

"Oh iya nak, Xinxin masuk ke universitas yang sama dengan kalian, dan hari ini dia akan berangkat bersama dengan kalian" ucap Nyonya Wang sambil melemparkan senyum kearah Yu shuxin

"memangnya dia tidak bisa berangkat sendiri" celetuk Yibo

"Yibo, jaga bicaramu, kalian berdua kan laki-laki, setidaknya jika Xinxin berangkat bersama kalian dihari pertamanya masuk kuliah, orang lain akan segan dengannya dan tidak akan ada yang berani mengganggunya"

Wang Yibo memutar bola matanya malas, kemudian kembali melihat kearah Xiao Zhan yang masih menikmati sarapannya, Wang Yibo merasa gemas melihat ekspresi Xiao Zhan yang sedikit cemberut saat memakan roti.

"dia benar-benar tidak bisa menyembunyikan perasaannya"

Wang Yibo mengulurkan tangannya dan mengusap sudut bibir Xiao Zhan yang terkena coklat, Xiao Zhan kembali terkejut dengan perlakuan Yibo, dia hanya takut orangtuanya curiga dengan hubungan keduanya

The youth memories Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang