will we meet again

189 23 2
                                    

Wang Yibo berdiri didepan jendela besar didalam ruang kerjanya, matanya menatap kosong kearah luar

"apa yang sedang kamu fikirkan, setelah bertahun-tahun apa kamu masih merindukannya" tanya Xu kai

Wang Yibo kemudian berjalan menuju meja kerjanya

"Xu kai, apa pendapatmu tentang kerjasama dengan brand perhiasan itu" ucapnya sambil mendudukan diri di kursi putarnya

"maksudmu XianSean ?"

Wang Yibo menganggukan kepalanya

"menurutku itu ide bagus" Xu kai tidak mengerti apa yang dimaksud Wang Yibo

"sudahlah mungkin ini hanya pemikiranku saja, aku terlalu merindukannya " ucapnya dalam hati

***

Xiao Zhan mulai memeriksa file yang baru saja diberikan asistennya, membuka selembar demi selembar, tiba-tiba tangannya berhenti bergerak ketika kertas didepannya memperlihatkan biodata teman lamanya dan yang lebih membuatnya terkejut adalah nama Agency yang tertulis dibio tersebut
(Jackson Wang, Chinese singer,Label Wang Group)

Xiaobao yang mulai bosan dengan mobil-mobilannya, kembali mengganggu XiaoZhan yang sedari tadi masih fokus dengan pekerjaannya

"pap, ayo makan siang"

XiaoZhan tersadar dari lamunannya
"jam berapa sekarang nak" Xiao Zhan melihat jam yang menempel ditangannya, ternyata memang sudah menunjukan waktu makan siang, kehadiran Xiaobao ditempat kerja sedikit banyak membantu Xiao Zhan untuk mengingat waktu makan dan istirahatnya

"baiklah anak pintar mau makan apa kamu hari ini" ucap Xiaozhan sambil memegangi kedua pipi putranya

"papah aku mau makan dikantin"

"hmn ? tumben sekali"

Xiaobao tersenyum dan langsung menarik tangan papahnya menuju kantin perusahaan

melihat Xiaozhan memasuki kantin tentu saja menjadi pusat perhatian para karyawannya

"aunty kamu cantik sekali hari ini" ucap Xiaobao pada karyawan papahnya

Xiaozhan menatap Xiaobao dan melebarkan kedua matanya dengan mulut sedikit terbuka karna terkejut dengan ucapan anaknya, apa-apaan anaknya ini bisa-bisanya anak 3 tahun mengucapkan kalimat tersebut

sementara yang ditatap hanya senyum tanpa dosa

makanan sudah datang,kini mereka menikmati makan siang dikantin

"baobao.."

"iya pah"

"sejak kapan kamu memperhatikan semua penampilan orang yang bekerja disini ? "

Xiao bao yang mulutnya masih dipenuhi makanan hanya tersenyum dan mengangkat kedua bahunya

"lalu kenapa tadi sepanjang perjalanan kamu bilang ke semua aunty yang lewat, kalo mereka cantik hari ini"

"papah dylan selalu melakukannya setiap bertemu sama perempuan" ucapnya polos

XiaoZhan menepuk keningnya, sudah dia duga siapa lagi yang dicap playboy dan jago merayu sejak jaman sekolah

"brengsek kamu dylan, bisa-bisanya mengajari anakku jadi penggoda seperti itu,awas kau"

melihat reaksi papah nya, Xiaobao mulai bingung dan kembali bertanya

"papah kenapa, apa papah pusing, kenapa memukuli kening papah seperti itu"

"oh haha tidak apa-apa, habiskan makanannya" ucap Xiaozhan sambil mengelus rambut putranya

The youth memories Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang