bab 3

68 4 7
                                    

Malam pun menyapa,kini para anggota delerion sudah berkumpul di markas, ada letta dan vellyn sedang menonton bl ada juga devaro dan cleo sedang romantis'an dan ada juga mahen dan yergan sedang mengganggu ravin yang guling di sofa.

"Vin,lo kenapa sih biasanya lo ga begini." Ucap mahen ke ravin, biasanya ravin tak pernah diam seperti ini.

"Gapapa bang,ravin cuma kecapekan."jawabnya dengan mata yang terpejam.

"Yaelah no bocil,capek kenapa dah lu?" Tanya yergan dengan menoel-noel pipi ravin sehingga ravin marah dan melempar bantal sofa, namun bukannya yergan yang kena malah cleo yang kena."woi siapa yang lempar bantal ini ke gue?"amuk cleo sambil membuang bantal itu, gimana ga ngamuk coba?orang lagi romatisan malah di ganggu :D.

"Lo yang lempar kan vin" ucapnya sambil menunjuk-nunjuk ke arah ravin.

"Apaan sih ka?ribut tau,ga malu apa di dengar tetangga."jawab ravin dengan santai dan sellow, cleo perempuan yang di kenal sabar kalau sudah marah mengeri kan,tapi ravin?dia tidak gentar sedikit pun.

Prakk

Cleo menampar paha ravin dan ravin langsung meringis kesakitan.

"Sakitt"lirih ravin.

"E-eh vin maaf tadi gue ga sengaja." Ucap cleo dengan khawatir plus takut kerena dirinya mendapat tatapan tajam dari revan.

"Hiksss, bang pulang hiks" ucap ravin dengan mengeluarkan air matanya sambil menenggelamkan wajah nya di bidang dada revan.

"Wahhh sialien nangis!!!"pekik chellyn melihat ravin yang menangis,ravin yang mendengar itu langsung menguatkan tangisan nya.

"Udah-udah diem vin,entar gw buang ke got mau ga?" Ancam revan ke ravin. Dengan ajaibnya ravin langsung diam hanya tersisa senggukan.

"Weh si ravin sensitif amat dah." Ucap vellyn ke mereka semua karena ada satu hal yang aneh dari ravin.
Revan yang langsung koneck langsung menanyakan ke ravin.

"Lo kenap-"

BRAK

"Asu"

Tiba-tiba datang segerombolan orang mendobrak pintu Markas dan langsung menyerang mereka satu persatu.

Bughh

Bughh

Bughh

"SEMBUNYI CEPAT!" teriak revan kepada cewe-cewe agar mereka sembunyi, namum namanya delerion a.k.a raja jalanan mana mungkin para cewe tidak bisa bertarung semua anggota delerion bisa bertarung kecuali.....

"Vinnn lari vin" teriak devaro pada ravin. Ravin langsung lari namun dia di cegat,dan lawannya ingin memberi sebuah bogeman namun nihil, freya langsung menangkisnnya.

Ravin yang melihat freya langsung terkejut-kejut wahh ka freya jago juga yaa isi benak ravin.
Ravin kembali lari dan bersembunyi di balik meja bersama chellyn dan vellyn.

Bughh

Bughh

Bughh

Pukulan demi pukulan revan layangkan kepada musuh mereka,kini jumlah lawan mereka semakin sedikit, namun tidak mereka sadari ada seseorang yang ingin menyerang persembunyian ravin dll, ketika orang itu ingin memukul vellyn ravin reflek melemparkan sebuah batu dan mengenai orang itu.

"Shit! Dasar bocah sialan" ucapnya kepada ravin dengan kesal.

"Ayo sini om,lawan ravin" ujar ravin yang sudah di posisi kuda-kuda. Tampa lama-lama lagi ravin menendang perut orang itu sehingga orang itu langsung mundur beberapa langkah.

"Ayo vin lawan vin" sorak vellyn dan chellyn kepada ravin.
Ravin yang mendengar itu tambah bersemangat dan kembali menendang orang itu,namun nihil tendangannya malah di tangkap oleh orang itu dan orang itu langsung mengunci pergerakan ravin,dan orang tadi melempar ravin ke arah meja.

Ravin yang di lempar ke meja hanya bisa pasrah dan dia sudah mendarat di meja seluruh tubuh nya sakit.

"Awhh sakit" ringis ravin.

Orang tersebut menodong kan sebuah pisau ke arah chellyn dan vellyn.

"Berhenti atau dia gua bunuh sekarang juga" teriak orang itu dan semua member delerion mengarahkan atensinya ke vellyn dan chellyn.

"Lepasin mereka bangsat!" Teriak revan ke mereka,jujur saat revan meneriaki mereka nyari mereka menciut tapi demi image nya mereka tahan saja.

"Om lepasin mereka om" teriak ravin sambil berdiri dengan perlahan-lahan.

"Diam atau mereka gua bunuh!." Ancam orang itu—bastian makin mendekat kan pisaunya keleher vellyn.

"RAVIN BILANG LEPASIN OM"teriak ravin yang melantang, siapapun berada di dekat ravin di jamin telinga nya sudah rusak sekarang.

"Emang lo bisa apa hmm?" Tanya bastian, Bastian ingin menusukkan pisaunya ke leher vellyn dan.......

==============
TBC.

Okeeee sampai di sini saja yaa teman-teman,maaf cerita makin kesini makin ga nyambung heheheh.

Jangan lupaaa command dan beri vote yaaa

The Delerion GengTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang