"CLEO".
━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━
Revan membuka pintu kamar mandi,dan melihat cleo yang sedang terguling di lantai dengan keran air yang masih menyala.
"cleo"
Revan membantu cleo , berkali-kali revan menepuk kedua belah pipi cleo, Namun tidak ada reaksi apapun, Tampa berlama-lama revan mengendong cleo ala bridal style dan berlalu menuju keuks.
Brakk
"Anj,kalau mau buka pintu pel-"
"Udah nggak usah banyak bacod lo, cepat periksa temen gw,awas aja kalau lama gw habisin lo ditempat." Ucap Revan dengan nafas yang terengah-engah,lalu meletakkan cleo di atas brangkar.
Bulu kudu petugas uks itu bergidik seram,lalu dengan cepat dia mendekati cleo lalu memeriksa, sungguh saat ini dia sangat sayang nyawa nya,dia tidak ingin membuat revan marah.
"Gimana?." Tanya revan to the point,revan orangnya sangat tidak suka basa-basi namun di balik semua itu dia adalah manusia tidak waras di delerion. Ah sudahlah tidak baik mengumbar-umbar aib orang, gimana coba rasanya aib kita di bongkar? pasti malu kan?nah itu yang di rasakan oleh Revan:).
"A-anu dia cuma p-pingsan doang kok, palingan bentar lagi ba-angun." Ucap petugas uks itu dengan terbata-bata.
Revan hanya beria oh saja, dan duduk di kursi yang di samping brangkar.
"K-kalau gitu,saya i-izin pamit dulu ya" setelah mengucapkan itu petugas uks itu langsung melenggang pergi,demi apapun dia sangat menyayangi nyawanya.
Revan melihat raut wajah Cleo yang sedang tidur,satu kata mendeskripsikan cleo saat tidur, yaitu tenang.
Sumpah demi apapun, Revan tidak habis pikir dengan kelakuan devaro,yang dengan seenaknya berselingkuh didepan pacarnya sendiri. Mengingat itu tangan revan mengepalkan kuat, rasanya dia ingin menonjok wajah milik devaro itu.
Tatapan Revan beralih kearah pintu,dan sorot matanya menampilkan ravin yang tertunduk,entah apa yang membuatnya takut dan revan ingat akan sesuatu.
"Ngapain disitu? sini duduk." Ucap revan dengan lembut, ya dengan siapa pun revan bersifat tegas kecuali kepada ravin,sifat revan lemah lembut dan perhatian, Abang idaman ga sih gees?.
"Gamau, abang marah." Jawab ravin lalu kembali menunduk takut sambil memainkan ujung bajunya.
"Nggak kok,nggak marah."ucap nya sekali lagi dengan lembut.
Merasa perintah kali ini tidak bisa di bantah,dengan pelan ravin mendekati revan. Setelah mendekat, revan menyuruh ravin duduk di bangku sebelah nya.
"Udah-udah nggak usah takut lagi ya?" Ucap revan.
Lalu ravin duduk di samping revan.
Beberapa saat kemudian
Dikelas.
"Eh si revan, Ravin,cleo kemana dah?bolos ga ngajak-ngajak." Ucap letta menghampiri bangku Freya dan duduk di atas meja.
"Bener cuy, minimal kalau mau bolos ajak kita-kita ga sih?" Ucap yergan.
"Apaan sih?lo itu nggak di ajak ya nyet." Jawab letta kepada yergan.
"tega banget lo let sama pacar lo sendiri" ucap yegan dengan dramatis sambil memegangi dadanya dan menampilkan ekspresi tersakiti membuat semua yang ada di kelas ingin muntah.
"Dih si anjir"
"Dev,cleo kemana? ga mungkin kan Lo gatau?"tanya freya ke devaro yang duduk di bangkunya.
Sebenarnya devaro sendiri tidak tau kemana cleo,dia juga sangat khawatir kepada cleo sesudah kejadian tadi,dia yakin pasti Cleo sangat marah dan kecewa kepada dirinya.
"Cleo-"
===============
TBC.
gimana ceritanya?heheeh jelek kan? pastinyaaa.
Kalau ada typo jangan lupa tandai okeeeee,dan jangan lupa commad, vote dan shere.
Okee segitu aja byeee guysss
Jangan lupa follow akun tiktok Author
Only&one_apinn.
