Kia Life

1. di titipin

Jangan lupa buat baca cerita aku yang lainnya.

***

"sayang, mama sama papa ada bisnis trip ke eropa 3 bulan." Terang sang ibu lembut, sedang sang anak melotot terkejut.

Kenapa mendadak sekali?

"aku ikut kan ma?" Tanya gadis bertubuh ramping itu penuh harap.

"kamu kita titipin ke om bimo ya, kan kamu masih harus sekolah."

***

"Uhhh masih jam enam pagi, tapi harus cepet mandi."

Kiara bangun dari tidurnya dengan menahan rasa kantuk. Dia ambil handuk sebelum akhirnya langkah kaki itu membawa kiara menghilang di balik pintu kamar mandi.

Karena masih sangat pagi, Kiara mandi sambil menahan dinginnya air. Dia sengaja tidak membawa baju ganti karena biasanya setelah mandi dia akan mengeringkan tubuh lalu menghangatkan diri di balik selimut sebentar.

Kebiasaan aneh itu sudah tertanam dari dia berusia 6 tahun, tepatnya saat dia sudah mulai belajar mandi sendiri.

Makanya di rumah Kiara di lengkapi fasilitasi dengan water heater agar Kiara tidak lagi membuang waktu untuk berdiam diri di dalam selimut setelah mandi.

Kata mama itu membuang waktu Kiara untuk berangkat sekolah.

"Dingin banget... Eh, ini kan bisa di atur jadi air hangat. Yah kenapa baru sadar pas udah selesai mandi sih!." Kesal Kiara sambil melilitkan handuk pada tubuhnya.

Dengan kesal, kiara keluar kamar mandi dengan merutuki kebodohannya. Kiara segera melempar handuk yang dia kenakan sebelum menyelinap di balik selimut. Untung saja hari ini hari minggu.

"Brrr dingin banget. Oon deh, bisa bisanya gak sadar kalau om Bimo pasang water heater."

Sudah lama Kiara tak melakukan hal ini semenjak kamar mandi rumah di pasang water heater.

Alhasil baru sebentar mendekam di balik selimut, rasa kantuk sudah menyergap kiara dan membuat gadis itu tertidur dengan posisi tengkurap dan telanjang dengan hanya di balut selimut.

***

Bimo meremas gemas bokong kiara, setelahnya dia elus-elus. Lalu perlahan tapi pasti, elusan tangannya turun menuju paha bagian dalam milik kiara.

Jari tengah bimo mengelus dua sisi labia milik kiara sebelum akhirnya membuka belahan itu.

Huuuuh!

Bimo tiup lubang kiara yang mulai basah, dapat bimo lihat jika lubang itu mulai mengecap ngecap tiap kali di terpa angin dari mulutnya.

Itu sangat sexy di mata bimo, dengan berani bimo menundukkan kepala dan menjulurkan lidahnya untuk menjilati lubang kiara yang ngecap ngecap.

"Uhhh mmhh."

Bimo menyeringai saat mendengar lenguhan kiara. Karena tidak tahan, dia tancapkan lidahnya pada lubang basah kiara agar gadis itu terbangun.