baca aja (part 2)

667 36 6
                                    



.
.
.
.

"ADEL!!"

"TOLONG!!!!!"

Adel, gadis itu sedang berjalan menuju ke kelasnya, namun sedari tadi ia terus mendengar Flora yang meneriaki namanya dan meminta tolong. Akhirnya Adel mulai berhenti dan menengok ke arah belakang.

"WOY ANJIR, FLORA GW!!!" Teriak Adel lalu berlari menghampiri Flora yang saat ini sedang di peluk oleh Freya dan yang lebih parah adalah saat Freya mulai mencium wajah sang empu, "BALIKIN!" Adel merebut paksa Flora dari Freya, sekarang Adel lah yang memeluk Flora.

"Kamu ga papa ? Ga di apa-apain kan ??" Tanya Adel kepada Flora, gadis mungil itu hanya mengangguk sebagai jawaban.

"Lu ngapain sih, orang gw cuma mau meluk kak Flora, posesif amat" ucap Freya kesal, "apa sih, gw cuma takut Flora kenapa-napa" sahut Adel, lalu membawa Flora pergi dari sana.

"Ngeselin banget sih" gerutu Freya dalam hati lalu beranjak pergi dari sana.

...

Freya sedang berada di dalam kelas bersama Temannya yaitu Zee, gadis tomboy itu adalah satu-satunya teman yang Freya miliki di sekolah ini. Dirinya sekarang sedang mencatat beberapa materi yang sempat tertinggal.

"Frey"

"Iya, kenapa ?" Sahut Freya, lalu menghentikan kegiatannya, "aku suka sama seseorang" lanjut Zee. tunggu, seorang Zee, suka sama seseorang?? Astaga ini pasti hanya lamunan Freya.

"Sebentar ya, kayaknya aku salah dengar deh, bisa di ulang ?" Ucap Freya

"Aku suka sama seseorang." Astaga ini bukan hayalan Freya, Zee benar-benar menyukai seseorang, Freya mulai mencubit pipinya sekuat mungkin, "Astaga, ini bukan mimpi" Freya mulai mengusap pipinya yang memerah karena cubitan.

"Kamu mau dengar nggak sih!" Dengus Zee kesal, "ya mau lah kak, kapan lagi coba kakak mau ngasih tau orang yang kakak suka" balas Freya

"Namanya Adel." Wah sekali lagi Zee membeberkan fakta yang cukup membuat Freya Terkejut, "kakak beneran ?"

"Iya lah, aku udah lama suka sama Dia"

"Kenapa nggak Marsha aja ? Dia udah lama Lo suka sama kakak" tanya Freya yang kini sedang memberi pencerahan kepada Zee agar sang empu tidak perlu menyukai orang seperti Adel, "nggak, aku udah tau kalo ashel suka sama Marsha, jadi aku ga pengen merusak hubungan baik mereka"

"Kalo gitu, gimana kalau sama Fiony dia baik, pinter, lucu, masa kakak gamau ?" Zee yang mendengar itu mulai memutar bola matanya malas, baginya sebanyak apapun ocehan yang Freya berikan hanya bagaikan angin lalu, ia tetap menyukai Adel apa adanya.

"nggak, aku bakal tetep suka sama Adel" mendengar nya saja sudah ingin membuat Freya menangis, Zee yang terlihat seperti malaikat malah menyukai iblis yang selalu menganggu nya saat ingin berduaan bersama Flora. Eh, tunggu dulu, kalau Zee berpacaran dengan Adel maka tidak akan ada yang bisa menganggu nya jika ingin berduaan bersama Flora ?? Kan ?

"Kak. . ."

"Kenapa, kalau pengen protes, bilang aja itu nggak bakal berlaku buat aku"

"Nggak, kak ayo kita bikin  rencana agar kakak sama Adel bisa pacaran"

...

Flora saat ini sedang berada di perpustakaan, di temani oleh Christy dan Adel, tapi sepertinya yang menemani Flora hanya Christy karena Adel sedari tadi hanya tidur.

"Christyy, bantu aku dongg" ucap Flora pelan agar tidak menggangu aktivitas orang-orang yang berada di perpustakaan, sekaligus mentaati aturan yang berlaku.

Christy mulai mendekati Flora lalu menggendong gadis mungil itu, "udah, tinggal ambil aja" ucap Christy sambil mengendus leher Flora, "dih modus" beber Flora lalu mengambil buku yang ia inginkan, setelah selesai Christy mulai menurunkan Flora, "hehe, kamu wangi banget, lucu"

"Makasihh Crispyy, kamu juga wangi banget" Christy yang mendengar itu hanya tersenyum, mereka berdua akhirnya kembali ketempat Adel.

...

"Lu berdua kemana sih, lama banget" Adel menatap sinis ke arah Flora dan Christy, "kami cuma mau ngambil buku kok" sahut Flora lalu duduk di samping Adel, dikuti dengan Christy yang ikut duduk di sampingnya "kamu tidur sih, jadi kami tinggalin aja" lanjut Flora

Kini Flora mulai membuka buku yang tadi ia ambil, ia mulai membaca buku itu dengan tenang, sesekali ia tersentak saat tangan Adel ataupun Christy yang sedang menyelipkan anak rambutnya ke belakang telinga miliknya, di tambah sekarang Adel dan Christy yang menyenderkan kepala mereka ke bahu Flora, hal itu membuat Flora menjadi Tidak Fokus dalam membaca bukunya.

"Mana tahan di gituin!"

...

"Dia siapanya Adel ?"

"Flo gw. . ."

"Christy kok manja banget sama dia ?"

Mungkin itu yang sedang di pikirkan oleh Freya, Zee dan muthe, ketiga gadis itu sedang mencari pujaan hatinya masing-masing dan berakhir menemukan mereka di perpustakaan, sebenarnya tadi Freya dan Zee hanya berniat mencari Adel dan Flora namun di tengah jalan mereka malah menemukan muthe yang sedang mencari Christy, jadi sekalian saja mereka mengajak muthe untuk mencari bersama-sama.

"Christy suka sama Flora ya ?" Tanya muthe kepada Zee dan Freya, "nggak, itu nggak bakalan terjadi" jawab Freya, muthe yang mendengar itu hanya mengangguk

"Freya, kapan kita laksanain rencananya?"

"Nanti pas istirahat kedua"

Muthe yang mendengar itu mengerutkan keningnya, "maksudnya ?" Astaga, Freya belum mengatakan rencananya kepada muthe, oke sekarang gadis itu mulai menyuruh muthe mendekat dan membisikkan sesuatu di telinga sang empu

"Oke" balas muthe yang kini sudah paham akan rencana Freya sambil memberikan jempolnya.






.
.
.
.
Hello para kesayangan ku, lagi pada ngapain ?

Tulisan nya udah bener nggak ? Kalo masih cacat kasih tau ya

Byee 👻

ONESHOOT FREFLOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang